Kamis, 02 September 2021 16:03

Inovasi Drone Layani Pasien Isolasi Apung Jadi Perhatian Media Asing

Inovasi Drone Layani Pasien Isolasi Apung Jadi Perhatian Media Asing

ABATANEWS, MAKASSAR — Kreativitas pemerintah kota Makassar dalam penanganan Covid-19 di bawah kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Danny Pomanto – Fatmawati Rusdi terus mendapat perhatian yang positif dari berbagai media asing.

Program Makassar Recover yang menggunakan kapal KM Umsini sebagai tempat isolasi apung yang disorot media asing beberapa waktu lalu, kini kembali mendapat perhatian media asing dalam penanangan covid di Isolasi apung menggunakan drone.

Pemerintah kota Makassar menggunakan keterampilan udara “Drone” untuk membantu di masa pandemi dengan memberikan layanan antar obat-obatan kepada pasien Covid-19 di Isolasi Apung, itulah menjadi topik dalam media media asing tersebut.

Baca Juga : Danny Pomanto: RS Kemenkes Makassar Bisa Beckup IKN dan Indonesia Timur

Adapun media asing yang mengangkat penanganan covid menggunakan drone diantaranya reuters.com, astroawani.com, channelnewsasia.com dan malaysianow.com mengakat judul “In Indonesia, drone deliveries provide lifeline for isolating Covid-19 patients”

Juru bicara Makassar Recover Dr. Natsar “Aloq” Desi mengatakan pengantaran obat menggunakan drone untuk mengurangi mobilitas orang dari luar masih terus dilakukan.

“Untuk mengurangi mobilisasi pengantara obat mengggunakan drone ke kapal Isolasi Apung,” kata Natsar.

Baca Juga : Indira Yusuf Ismail Ajak Sapma PP Sulsel Kolaborasi Majukan Kota Makassar

Aloq menyampaikan bahwa pemerintah kota Makassar terus bekerja keras untuk memutus mata rantai covid, menurutnya penggunaan drone untuk pengantaran obat bukan untuk gagah -gagahan tapi ini sebagai bentu komitmen pemerintah kota Makassar dalam program Makassar recover menekan angka penularan covid-19.

“Penggunaan Drone ini murni untuk membantu warga yang menjalani isolasi Apung, kita tentunya bersyukur atas perhatian media asing terhadap apa yang dilakukan pemkot Makassar dalam penanganan covid,” tutup Aloq.

Komentar