ABATANEWS, MAKASSAR – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah XIX Kemenhub RI akan membangun Dermaga Panyua dengan anggaran Rp72 miliar.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto bersama Kepala BPTD wilayah XIX Kemenhub RI Suria Abdi meninjau Dermaga Kayu Bangkoa dan Dermaga Panyua di Jalan Pasar Ikan, Kecamatan Ujung Pandang, Senin (14/6/2021).
Danny mengatakan, kunjungannya bersama kepala Balai BPTD karena pemerintah pusat memiliki program membangun dermaga pelabuhan penyeberangan rakyat.
Baca Juga : Pameran Fashion Baju Bodo Bugis-Makassar, Kadispar Makassar: Upaya Pelestarian Budaya Lokal
“Jadi kami bersama BPTD punya program dan dana untuk membangun pelabuhan penyeberangan. Tadinya ditetapkan di Kayu Bangkoa namun Kayu Bangkoa adalah aset pemerintah kota yang sudah tercatat, kalau ini diserahkan ke pemerintah pusat prosesnya makan waktu yang cukup lama, sedangkan dananya sudah siap,” kata Danny.
Untuk itu Danny menawarkan alternatif pembangunan pelabuhan di dermaga Panyu, karena lahannya lebih luas dan juga milik pemerintah Kota Makassar, tapi belum tercatat.
“Jadi bisa langsung kita serahkan ke pemerintah provinsi sehingga alokasi anggarannya dapat dilimpahkan langsung ke sini, dengan beberapa syarat yakni dengan kembali dokumen yang dibutuhkan seperti FS Amdal dan DD,” ucapnya.
Baca Juga : Intip Jepretan Momen Bersejarah F8 2024 Dari Tahun Ke Tahun di Zona 2
Anggaran yang disiapkan pusat sebesar Rp72 miliar.
“Satu bulan ini saya akan siapkan semua dokumennya. Saya menganggap rugi kalau pemerintah kota tidak mempersiapkan ini dengan baik,” jelasnya.
Kepala BPTD wilayah XIX Kemenhub RI Suria Abdi mengatakan, setelah dokumennya lengkap baru kemudian pihaknya mengusulkan ke pemerintah pusat.
Baca Juga : 400 Pelajar Bawakan Tari Harmoni Nusantara Saat Pembukaan F8 2024
“Nanti kita usulkan setelah dokumen perencanaan dari wali kota selesai dan proses pengalihan sertifikat lahan ini juga sudah rampung dialihkan ke kementerian perhubungan. Pemerintah pusat akan memberikan penganggarannya kalau tahun ini selesai,” ujar Suria.
Nantinya Dermaga ini akan melayani tidak hanya kapal-kapal kecil antar pulau pulau disekitar Makassar, melainkan juga kapal jenis roro yang akan melayani pelayaran antar provinsi.
