Minggu, 31 Maret 2024 21:46

Andi Seto dan Istri Sahur Bareng di Rumah Tukang Bentor Makassar: Menyimak Kisah Keluarga Daeng Rani

Andi Seto dan Istri Sahur Bareng di Rumah Tukang Bentor Makassar: Menyimak Kisah Keluarga Daeng Rani

ABATANEWS, MAKASSAR — Suasana kebersamaan yang penuh makna terasa di kediaman Daeng Rani, seorang tukang bentor yang berlokasi di Jalan Yusuf Daeng Ngawi, Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Kita Makassar.

Momen itu terjadi saat Andi Seto, Bupati Sinjai periode 2018-2023, turun langsung untuk meninjau kehidupan keluarga kurang mampu sambil sahur bareng warga.

Berada di rumah berukuran 4×6 meter berlantai semen, Andi Seto pun tak segan bertanya tentang profesi Daeng Rani (70) dan anaknya, Anzar (44), serta cucunya, Al Nizar (15), yang terpaksa putus sekolah karena keterbatasan biaya.

Baca Juga : Aksi Kemanusiaan, ASA Berbagi di Jumat Berkah

“Apa pekerjaanta Daeng?,” tanya Seto kepada Daeng Rani.

Keduanya menjawab dengan rendah hati,
“Kami berdua adalah tukang bentor, Pak, dengan penghasilan yang pas-pasan.”

Seto kemudian menanyakan tentang pendidikan Cucu daeng Rani, Al-Nizar dalam suasana yang terasa haru, Al-Nizar, cucu semata wayang Daeng Rani, menceritakan betapa ia harus berhenti sekolah karena tidak mampu membayar biaya pendidikan.

Baca Juga : Andi Seto Akan Peringati Hari Lahir Pancasila di Lakkang dengan Riang Gembira

Andi Seto, yang dikenal sebagai politisi yang peduli terhadap masyarakat kurang mampu, pun turut bertanya apakah keluarga Daeng Rani menerima bantuan dari pemerintah atau tidak.

Kehadiran Andi Seto dan istri di tengah keluarga tukang bentor tersebut menjadi momen yang sangat berkesan bagi mereka.

Terlihat keceriaan dan kehangatan saat mereka berbagi hidangan sahur bersama sambil bercengkrama dan tertawa bersama.

Baca Juga : Peneliti LSI Denny JA: Andi Seto Figur Potensial di Pilwalkot Makassar 2024

“Andi Seto tidak hanya memberikan bantuan kepada kami, tetapi juga datang dan berbagi saat-saat berharga seperti ini. Kami sangat terharu dan bersyukur atas kebaikan beliau,” ujar Ansar Anak dari keluarga tukang bentor tersebut.

Kehadiran Andi Seto dan istri di rumah tukang bentor tersebut juga menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk lebih peduli dan berbagi kepada sesama, terutama di bulan yang penuh berkah ini.

Momen sahur bersama ini tidak hanya menguatkan tali persaudaraan antara Andi Seto, istri, dan keluarga tukang bentor, tetapi juga mengingatkan semua orang akan pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesama, terutama dalam situasi sulit seperti yang dialami oleh banyak keluarga di tengah pandemi saat ini.

Penulis : Azwar
Komentar
Berita Terbaru