Kamis, 10 April 2025 15:14

Viral Pertalite Tercampur Air di SPBU Trucuk Klaten, Belasan Kendaraan Mogok

Temuan Pertalite bercampur air di SPBU Trucuk, Klaten, Jawa Tengah. (Foto: X @ridwanhr)
Temuan Pertalite bercampur air di SPBU Trucuk, Klaten, Jawa Tengah. (Foto: X @ridwanhr)

ABATANEWS, KLATEN – Beredar video salah satu SPBU di Klaten diduga menjual BBM jenis Pertalite yang tercampur air. Video tersebut viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh salah satu influencer otomotif, Ridwan Hanif melalui akun X pribadinya.

“Anak kantor isi bensin di Klaten langsung mogok berjamaah, ternyata isinya campur air, banyakan airnya malahan,” tulis Ridwan Hanif dikutip dari akun X @ridwanhr.

Dalam video tersebut, tampak sebuah botol berisi Pertalite yang tercampur air. Bahkan, botol tersebut nyaris penuh terisi air daripada Pertalite. Selain itu, terlihat pula kerumunan warga dan kendaraan berhenti di area SPBU tersebut.

Baca Juga : Uang Rp25 Juta Berserakan di Jalan, Warga Bantu Kumpulkan dan Kembalikan Utuh ke Pemilik

Dalam video lainnya, terlihat seorang pria berseragam SPBU sedang duduk di depan tabung kaca berisi Pertalite yang tercampur air. Perekam video menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di SPBU Wonosari, Trucuk, Klaten, Jawa Tengah.

Kondisi ini menyebabkan sejumlah kendaraan seperti mobil dan motor mengalami mogok usai mengisi BBM di lokasi tersebut karena banyaknya volume air yang masuk ke tangki bahan bakar.

Sontak, video tersebut viral hingga ditonton lebih dari 1,7 views dan mengundang beragam reaksi dari netizen.

Baca Juga : Tak Tunjukkan Penyesalan, ASN Tersangka Kasus Korupsi Pamer Pose 2 Jari Sambil Tersenyum

“Di Balikpapan pas lebaran kemarin pada mogok berjamaah juga Bang. Pertamax ada yg keruh ada yg ungu. Kecampur air & pasir,” tulis akun @muh***.

“Kami yang sudah di Kaltim ngerasainnya seminggu mau Lebaran bang bahkan sekelas pertamax turbo juga dioplos mereka di pertalite bahkan ada kayak bubuk-bubuk putih gitu kalo diendapkan,” tulis akun @pen***.

“Gak kapok-kapok ngerugiin customer yak, abis pertamax oplosan, pertalite juga, untung ane udah pindah ke pom bensin kerang ajaib,” tulis akun @han***.

Baca Juga : Pria di Bekasi Ngamuk dan Hentikan Pembangunan Pagar SD, Ngaku Putra Wilayah

“Pengen ganti ke pom lain tapi di jogja cuma ada pertamina, asem emang,” tulis akun @naj***.

“Udah paling bener pake shell, ga apa-apa harga lebih mahal tapi kualitas bagus bonus mesin motor bersih kalau sering pakai shell,” tulis akun @mba***.

“Waduh, tapi bisa jadi karena tangkinya sih, banyak banget accident kebocoran tangki saat perjalanan,” tulis akun @rii***.

Baca Juga : Remaja di NTT Dimakamkan Dengan Motor Kesayangan

“Pertamina redflag banget, kasian rakyat di daerah yg spbu cuma ada pertamina doang toxic relationship banget,” tulis akun @swe***.

Tanggapan Pertamina
Menanggapi hal itu, PT Pertamina Patra Niaga buka suara. Taufiq Kurniawan selaku Area Manager Comm, Rel, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah mengatakan temuan Pertalite bercampur air terjadi pada Selasa (8/4/2025) di SPBU 44.574.29 Trucuk Klaten.

Menurut Taufiq, ada 12 kendaraan yakni 4 mobil dan 8 motor mengalami mogok berjamaah. Bahkan, petugas SPBU setempat mendatangkan mobil derek untuk memindahkan mobil karena sama sekali tidak bisa bergerak.

Baca Juga : Remaja Terlempar dan Terjatuh dari Wahana Pendulum 360, Begini Kondisinya

“Pihak SPBU bertanggung jawab dengan memfasilitasi perbaikan setiap kendaraan di bengkel dan mengganti isi ulang BBM dengan Pertamax,” ucap Taufiq Kurniawan dalam keterangannya.

PT Pertamina Patra Niaga melakukan investigasi internal terhadap SPBU dan oknum awak mobil tangki (AMT) yang mendistribusikan BBM Pertalite ke SPBU Trucuk Klaten. Diketahui, investigasi yang dilakukan Pertamina dan pihak kepolisian di SPBU Trucuk selesai pada Rabu (9/4/2025).

Dari investigasi tersebut, ditemukan adanya pelanggaran prosedur operasional. Hal itu dilakukan dengan sengaja oleh dua oknum AMT dan kelalaian oknum petugas SPBU sehingga menyebabkan adanya kandungan air pada Pertalite.

Baca Juga : Usai Ambulans, Motor Kena Tilang ETLE Saat Dipindahkan oleh Tukang Parkir

Setelah terbukti melakukan pelanggaran, dua oknum AMT tersebut telah dipecat oleh pihak Pertamina.

“Pertamina Patra Niaga memberikan sanksi tegas berupa pemecatan terhadap Oknum AMT Berinisial MJW dan Y yang terbukti melakukan pelanggaran,” sambung Taufik.

Pertamina juga menonaktifkan oknum petugas SPBU yang terlibat. Selain itu, dilakukan pemberhentian operasional atau pembekuan di SPBU 44.574.29 Trucuk Klaten hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Baca Juga : Oknum Polisi Ancam Mantan Pacar Pakai Pistol Ilegal, Hasil Tes Urine Positif Narkoba

Dua oknum AMT dan oknum petugas SPBU kini telah diserahkan oleh Pertamina Patra Niaga kepada Polres Klaten untuk proses hukum lebih lanjut.

Penulis : Nidi
Komentar