Senin, 18 September 2023 19:13

Siapa Saja yang Pernah Jadi Calon Presiden Sejak Pemilu 2004-2019?

Kolase daftar calon presiden dan wakil presiden sejak Pemilu 2004 hingga Pemilu 2019. (Foto: Diambil dari berbagai sumber)
Kolase daftar calon presiden dan wakil presiden sejak Pemilu 2004 hingga Pemilu 2019. (Foto: Diambil dari berbagai sumber)

ABATANEWS, JAKARTAPemilu 2024 tinggal menghitung bulan. Tepatnya 14 Februari 2024, ratusan juta masyarakat Indonesia yang memiliki hak pilih, akan menentukan siapa yang dianggap layak untuk menjadi nakhoda dalam kapal besar bernama ‘Indonesia’.

Pemilu tahun depan merupakan pemilu yang kelima, sejak pertama kali digelar tahun 2004 silam.

Sebelumnya, belum pernah digelar pemilu. Presiden dan Wakil Presiden Indonesia hanya dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Baca Juga : Besok, KPU Sumatera Barat Akan Gelar PSU untuk DPD RI

Saat ini, belum ada calon presiden dan wakil presiden yang sah. Lantaran, KPU selaku penyelenggara pemilu, belum membuka jadwal pendaftaran.

Kendati demikian, sudah ada 3 nama yang disebut akan ikut dalam kontestasi kali ini. Yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.

Sebelum diketahui secara pasti siapa yang menjadi kandidat, perlu untuk diingat kembali siapa-siapa orang yang pernah mencalonkan diri sebagai calon presiden dan wakil presiden sejak tahun 2004.

Baca Juga : Dipecat dari Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari: Terimakasih Telah Bebaskan Saya

Seperti diketahui, pendaftaran calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024 kemungkinan akan dimajukan oleh KPU RI pada 10-16 Oktober 2024.

Pemilu 2004 (calon presiden-calon wakil presiden)

Nomor Urut 1: Wiranto-Salahuddin Wahid
Nomor Urut 2: Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi
Nomor Urut 3: Amin Rais-Siswono Yudo Husodo
Nomor Urut 4: Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla
Nomor Urut 5: Hamzah Haz-Agum Gumelar

Baca Juga : Terbukti Lakukan Tindak Asusila, DKPP Pecat Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari

Pada pemilu pertama ini, terjadi dua putaran pemilihan. Megawati-Hasyim dan SBY-JK lolos ke putaran kedua karena meraup suara terbanyak.

Dan pada putaran kedua, SBY-JK sukses memenangkan pemilu pertama di republik ini setelah mendapat 69,2 juta suara (60,62%). Sedangkan Megawati-Hasyim cuma meraih 44,9 juta suara (39,3%).

Pemilu 2009

Baca Juga : Megawati Soroti Dugaan Kecurangan Pemilu Secara TSM

Nomor Urut 1: Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto
Nomor Urut 2: Susilo Bambang Yudhoyono-Budiono
Nomor Urut 3: Jusuf Kalla-Wiranto

Pada pemilu kedua ini, tak terjadi dua putaran. Sebab, salah satu kandidat berhasil meraih di atas 50 persen suara dan minimal 20 persen suara dari 50 persen provinsi yang tersebar di Indonesia.

SBY-Budiono meraih suara sangat signifikan yakni 73,8 juta suara atau setara 60,8%. Sementara Megawati-Prabowo di peringkat kedua dengan raihan suara 32,5 juta suara (26,7%), lalu disusul pasangan Jusuf-Wiranto yang cuma meraup 15 juta suara (12,4%).

Baca Juga : PPP Klaim Ada 5000 Suara di Sulsel yang Lenyap dari Perhitungan KPU

Pemilu 2014

Nomor Urut 1: Joko Widodo-Jusuf Kalla
Nomor Urut 2: Prabowo Subianto-Hatta Rajasa

Pemilu ketiga ini cuma diikuti oleh dua pasang calon. Jokowi-JK sukses menjadi naik takhta setelah mendapat 70,9 juta suara (53,1%). Sedangkan Prabowo-Hatta meraup 62,5 juta suara (46,8%).

Baca Juga : Sidang Perdana Sengketa Pemilu 2024 Dimulai 27 Maret

Pemilu 2019

Nomor Urut 1: Joko Widodo-Ma’ruf Amin
Nomor Urut 2: Prabowo Subianto-Sandiaga Uno

Joko-Ma’ruf berhasil memenangkan pemilihan ini setelah merebut 85,6 juta suara pemilih atau 55,5% dari total pemilih. Sedangkan, Prabowo-Sandi cuma meraup 68,6 suara pemilih atau sebesar 44,5% persen.

Penulis : Azwar
Komentar