Senin, 11 Agustus 2025 10:03

Serangan Udara Israel Tewaskan 2 Jurnalis Al Jazeera

Jenazah jurnalis TV Palestina Mohamed Abu Hatab dan sebelas anggota keluarganya terbunuh saat rumah mereka dibom tentara Israel di Khan Yunis, di Jalur Gaza Selatan pada 3 November 2023 setelah Israel menuduh jurnalis foto dari 4 media Barat berafiliasi dengan Hamas
Jenazah jurnalis TV Palestina Mohamed Abu Hatab dan sebelas anggota keluarganya terbunuh saat rumah mereka dibom tentara Israel di Khan Yunis, di Jalur Gaza Selatan pada 3 November 2023 setelah Israel menuduh jurnalis foto dari 4 media Barat berafiliasi dengan Hamas

ABATANEWS.COM – Serangan Israel di Gaza, Palestina kembali memakan korban jiwa. Bukan hanya warga sipil tetapi turut memakan korban Jurnalis yang meliputi pendudukan Israel di Gaza.

Mengutip Anadolu, dua jurnalis dari Al Jazeera, Anas al-Sharif dan Mohamed Qraiqea tewas pada Minggu malam (10/8/2025).

Keduanya gugur dalam serangan Israel yang menargetkan tenda jurnalis di dekat Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza bagian barat.

Baca Juga : PBB Desak Israel izinkan Media Asing Masuk ke Gaza

Direktur Kompleks Medis Al-Shifa di Gaza melalui siaran televisi mengatakan “Koresponden Al Jazeera Anas al-Sharif dan Mohamed Qraiqea gugur dalam serangan Israel di tenda mereka,”

Hanya saja, pernyataan tersebut tidak disebutkan secara rinci terkait tasnya kedua jurnalis tersebut. Namun sejak pendudukan Israel di Gaza, ratusan jurnalis tewas dalam serangan.

Berdasarkan laporan Kantor Media Pemerintah di daerah Gaza, jumlah jurnalis yang tewas di Gaza telah meningkat menjadi 232 orang. Jumlah tersebut terhitung sejak Israel melancarkan kampanye militernya pada 7 Oktober 2023 lalu.

Baca Juga : 18.500 Lebih Anak di Gaza Dibunuh Israel Sejak Oktober 2023

“Jumlah jurnalis yang terbunuh kini mencapai 232 sejak dimulainya perang genosida di Jalur Gaza, menyusul terbunuhnya jurnalis Adam Abu Harbid,” kata laporan Kantor Media Pemerintah pada Kamis (24/7/2025).

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar