Selasa, 11 Mei 2021 11:01

Serangan Roket Israel Tewaskan 20 Orang di Gaza, 9 Anak-Anak

Serangan Roket Israel Tewaskan 20 Orang di Gaza, 9 Anak-Anak

ABATANEWS – Bentrok Polisi Israel dan warga Palestina di Masjid Al-Aqsa beberapa malam terakhir berujung pada saling serang roket antara Hamas dan Israel di jalur Gaza.

Dilansir AFP, Israel yang merespon serangan Hamas membalas tembakan roket ke Gaza. Laporan otoritas Gaza menyebut 20 orang meninggal akibat serangan Israel. Terdapat 9 anak-anak diantaranya.

Seorang komandan senior Hamas juga dilaporkan tewas akibat gempuran Israel itu. Ditambahkan otoritas Gaza bahwa 65 orang lainnya mengalami luka-luka

Baca Juga : Mahkamah Internasional Putuskan Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Perintahkan Hentikan Aktivitas

Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu memperingatkan bahwa Hamas telah melewati ‘garis merah’ dengan mengarahkan roket-roketnya ke Yerusalem. Dia menegaskan bahwa Israel akan merespons dengan kekuatan.

“Kita tidak akan mentoleransi serangan-serangan ke wilayah kita, ibu kota kita, warga kita dan tentara kita. Pihak yang menyerang kita akan membayar mahal,” tegas Netanyahu yang menggelar rapat dengan jajaran petinggi militer Israel.

Sumber Hamas mengonfirmasi bahwa salah satu komandan mereka, Mohammed Fayyad, tewas.

Baca Juga : Ketum PBNU: 5 Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel Dibiayai oleh Advokat

Diketahui bahwa Hamas yang menguasai Gaza memberikan peringatan kepada Israel pada Senin (10/5) waktu setempat, untuk menarik seluruh tentara dan polisinya dari kompleks Masjid Al-Aqsa dan distrik Sheikh Jarrah di Yerusalem yang menjadi lokasi sengketa tanah antara warga Palestina dan pemukim Yahudi.

Saat batas waktu yang diberikan Hamas berakhir sekitar pukul 18.00 waktu setempat, orang-orang di Yerusalem termasuk anggota parlemen Israel melarikan diri ke bunker untuk pertama kalinya sejak konflik Gaza tahun 2014.

“Rentetan roket ditembakkan ke arah musuh di Yerusalem yang diduduki untuk merespons kejahatan dan agresinya terhadap kota suci dan penindasan warganya di Sheikh Jarrah dan Masjid Al-Aqsa,” ucap juru bicara sayap militer Hamas di Gaza, Brigade Al-Qassam.

Komentar
Berita Terbaru