ABATANEWS, MAKASSAR – Ribuan rumah mengalami kerusakan di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Kerusakan itu, akibat gempa 6,6 magnitude pada Jumat 14 Januari.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Girgi Jantoro mengatakan sampai Sabtu kemarin rumah yang rusak telah mencapai 1.699 unit. Dari data sebelumnya, pihaknya hanya mencatat 1.543 unit rumah yang rusak.
“Kami meyakinkan data jumlah rumah rusak itu bertambah,” ujar Kepala BPBD Kabupaten Pandeglang Girgi Jantoro dikutip dari Antara, Minggu (16/1/2022).
Total 1.699 rumah yabg rusak itu, berdasarkan sejumlah wilayah yang ada di Pandeglang. Masing-masing 28 kecamatan, dan 132 desa.
Kerusakan yang dialami rumah ini, pun cukup beragam. Untuk kategori rusak sedang sebanyak 408 unit, rusak berat 299 unit dan rusak ringan 992 unit.
“Semua rumah warga yang rusak tentu akan dapat bantuan. Terutama yang rusak berat,” imbuhnya.
Selain itu, BPBD Pandeglang turut mencatat fasilitas yang rusak. Masing-masing gedung sekolah 15 unit, puskesmas 14 unit, kantor desa tiga unit, tempat usaha tiga unit dan masjid empat unit.
