ABATANEWS – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan para pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) untuk tidak melakukan tindakan curang, koruptif, atau melakukan pungutan liar.
Terutama, saat pelaksanaan Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Hal ini disampaikan Menag saat merilis SPAN-UM PTKIN Tahun Akademik 2023 di Surabaya.
Baca Juga : Minta Travel Tidak Keluarkan Visa Non Haji Untuk Berhaji, Menag Yaqut: Akan Ada Sanksi
Peluncuran SPAN UM-PTKIN ini ditandai pemukulan bedug virtual secara bersama-sama.
“Hati-hati dalam penerimaan mahasiswa baru, jangan terjadi di PTKIN. Seperti perilaku koruptif lainnya, tolong dihindarkan,” pesan Menag Yaqut, Jumat (20/1/2023).
Gus Men, panggilan akrabnya, meminta catatan hitam penerimaan mahasiswa baru yang pernah terjadi antara lain di Lampung, tidak terjadi di PTKIN.
Baca Juga : Pengumuman Kelulusan Hasil SPAN-PTKIN Ditetapkan 2 April 2024 Mendatang
“Jangan lakukan perilaku koruptif, jangan lakukan ini. Saya peringatkan, saya minta Inspektorat Jenderal untuk turun. Koruptif, nepotisme dan lain-lain, jangan dilakukan. Kita ingin di PTKIN memiliki komitmen untuk tidak melakukan itu,” papar Menag.