ABATANEWS, MAROS – Pemerintah Daerah Kabupaten Maros melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Kopumdag) terus gencar memperkenalkan Kopi Mallawa. Kali ini dengan memberikan pelatihan pada puluhan barista dan wirausaha baru se-Kabupaten Maros dalam meracik Kopi Mallawa bekerja sama dengan Javanero Indonesia.
“Kegiatan hari ini merupakan bentuk intervensi kami secara serius dalam melihat pengembangan Kopi Mallawa ke depan,” kata Kepala Dinas Kopumdag, To Wadeng, Selasa (20/12/2022).
Wadeng mengungkapkan, berbagai kegiatan telah dilakukan sebelumnya, termasuk melatih para UMKM, pelatihan budidaya kopi dan hari ini memberikan pelatihan bagi para barista.
Baca Juga : Chaidir Syam Pastikan Gaji ke-13 ASN Pemkab Maros Terbayar Awal Juni
“Ini adalah rangkaian dari kegiatan sebelumnya. Kali ini kami melatih para barista yang ada di Maros yang sudah memiliki pengetahuan tentang barista secara dasar,” katanya.
Selain barista, kata To Wadeng, beberapa wirausaha baru juga turut bergabung sebagai peserta. Dengan harapan, ketika telah mengetahui cara meracik kopi yang baik sesuai standar internasional, mereka juga bisa menggunakan Kopi Mallawa di kafenya.
“Jadi Kopi Mallawa tidak hanya dikenal di luar, tetapi juga masyarakat Maros itu sendiri. Jangan sampai orang lain lebih mengenal Kopi Mallawa ketimbang masyarakat Maros itu sendiri,” ujarnya.
Baca Juga : Pemkab Maros Target RSUD Camba Sudah Bisa Beroperasi pada Juli
Mendukung hal tersebut, Bupati Maros, AS Chaidir Syam, mengungkapkan, Kopi Mallawa memiliki cita rasa yang khas. Untuk itu, butuh perlakuan khusus jika ingin menikmati cita rasanya.
“Para barista akan dibekali bagaimana perlakuan yang baik dalam menghasilkan cita rasa Kopi Mallawa yang begitu nikmat. Akan dimentori langsung oleh produsen kopi dari Javanero Indonesia,” katanya.
Chaidir meminta agar para barista bisa menawarkan Kopi Mallawa di kafe tempat mereka bekerja.
Baca Juga : Pemkab Maros Mulai Pembangunan Masjid di Area Lapangan Pallantikang
“Untuk mengangkat nama kopi Mallawa,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Chaidir juga mengingatkan bahwa sebentar lagi Pusat Latihan Usaha Terpadu (Plut) di Maros akan segerah diresmikan.
“Tidak lama lagi memasuki 2023, awal tahun kita akan membuka Plut sebagai wadah memberikan pelatihan bagi para UMKM. Ajang bagi UMKM juga dalam mengembangkan usahanya. Termasuk, kita bisa memperkenalkan Kopi Mallawa disana,” pungkasnya.
