Senin, 17 Februari 2025 09:05

Bernardo Tavares Kritik Kinerja Wasit di Laga Melawan PSIS, Sebut Gol Pertama Yuran Sah

Selebrasi Yuran Fernandes usai mencetak gol melalui titik putih pada laga pekan 23 Liga 1 2024-2025 di Stadion Jatidiri, Semarang, yang berakhir 1-1, Minggu (16/2/2205). (foto: PSM Makassar)
Selebrasi Yuran Fernandes usai mencetak gol melalui titik putih pada laga pekan 23 Liga 1 2024-2025 di Stadion Jatidiri, Semarang, yang berakhir 1-1, Minggu (16/2/2205). (foto: PSM Makassar)

ABATANEWS, MAKASSAR – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengkritik kinerja wasit yang memimpin laga melawan PSIS Semarang. Kritik itu datang usai gol Yuran Fernandes dianulir di laga pekan 23 Liga 1 2024-2025 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu malam (16/2/2025).

Pada laga itu, dua gol PSM Makassar dianulir pada babak pertama yang dicetak Yuran Fernandes. Gol pembuka dari Yuran dicetak dari sundulannya melalui sepak pojok tapi dianulir wasit.

Penyebabnya karena Yuran dianggap lebih dulu melanggar pemain PSIS dengan melakukan dorongan. Gol inilah yang dianggap Tavares sah tetapi justru dianulir wasit.

Baca Juga : AFF Resmi Rilis Jadwal PSM vs Cong An Hanoi FC di Stadion BJ Habibie Parepare

“Kami bisa menciptakan banyak peluang. Kami juga bisa mencetak lebih dari satu gol. Seperti yang kalian lihat, dua gol di antaranya dianulir oleh wasit,” kata Tavares pasca laga.

Sementara gol kedua dari Yuran dicetak melalui sundulannya lewat skema bola mati. Hanya saja, dalam rekaman ulang Yuran memang telah lebih dulu offside.

“Yang satu mungkin offside, mungkin saja. Namun, satu gol lainnya (gol pertama yang dianulir) juga dianulir dan menurut saya itu sah. Ini sangat sulit. Sebab, gol ini harusnya tetap gol,” imbuh Bernardo Tavares.

Baca Juga : Yuran Dipanggil Timnas Tanjung Verde, Akan Bersaing Dengan Bek Villarreal Hingga Vizela

Setelah dua gol Juku Eja dianulir justru tim tuan rumah unggul lebih dulu berkat Joao Ferarri di menit ke-37. Gol itu dicetak melalui sundulan berkat umpan bola mati yang diterima.

Sementara PSM Makassar baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-45+4 melalui eksekusi penalti Yuran Fernandes. PSM nyaris memenangkan laga tapi sayang eksekusi penalti dari Matheus Silva di akhir laga gagal menciptakan gol hingga skor bertahan 1-1.

“Saya baru melihat ini terjadi musim ini terhadap PSM Makassar Sebetulnya kami punya lima sampai enam peluang besar,” pungkas Tavares.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar