Jumat, 13 September 2024 17:05

Atlet Taekwondo Persembahkan Emas untuk Gorontalo di PON Aceh-Sumut

Pj. Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, mengalungkan medali emas kepada atlet Silvana Lamanda, di GOR Martial Arts Arena, Medan, Kamis (12/9/2024).
Pj. Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, mengalungkan medali emas kepada atlet Silvana Lamanda, di GOR Martial Arts Arena, Medan, Kamis (12/9/2024).

ABATANEWS, MEDAN – Cabang olahraga Taekwondo mempersembahkan medali emas bagi Provinsi Gorontalo pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Medali emas dipersembahkan oleh atlet Silvana Lamanda pada kelas under 62 kilogram.

Hingga hari keempat PON XXI Aceh – Sumut, kontingen Gorontalo telah mengoleksi tiga medali emas, satu perak, dan satu perunggu.

Medali emas dipersembahkan oleh cabang olahraga muaythai, sepak takraw, dan taekwondo. Sedangkan perak diraih oleh atlet cabang olahraga catur, dan perunggu dari taekwondo yang dipersembahkan oleh Al Alim Adam di kelas under 58 kilogram putra.

Baca Juga : PON Aceh-Sumut Resmi Ditutup, Tuan Rumah Selanjutnya NTB-NTT

“Sampai dengan saat ini Gorontalo telah mengoleksi tiga medali emas, satu perak, dan satu perunggu. Satu emas dan perunggu itu dari taekwondo yang bertanding hari ini. Saya melihat perjuangan atlet-atlet kita sungguh luar biasa,” kata Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, yang turut menyaksikan pertandingan taekwondo di Gelanggang Olahraga Martial Arts Arena, Medan, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (12/9/2024).

Pj. Gubernur Gorontalo mengapresiasi perjuangan, kerja keras, dan disiplin para atlet dan pelatih yang telah mempersembahkan medali.

Kepada atlet cabang olahraga yang masih akan bertanding, Rudy berpesan untuk berjuang maksimal agar mendapatkan hasil sebaik mungkin melebihi target yang sudah ditetapkan oleh KONI Gorontalo.

Baca Juga : Sulsel Duduk Diperingkat 16 Perolehan Medali PON Aceh, Ketua KONI Sindir Anggaran

“Jaga sportivitas. Kami akan menyiapkan bonus untuk atlet berprestasi yang sudah mendapatkan medali pada PON XXI,” pungkas Rudy.

Penulis : Wahyuddin
Komentar