ABATANEWS, MAROS – Sebanyak 57.683 anak di kabupaten Maros Sulawesi Selatan telah menerima vaksin polio tahap pertama pada Pekan Polio Nasional(PIN).
Angka tersebut melampaui target vaksin pada Pusdatin Kemenkes RI yakni 57.063 anak.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maros, Muhammad Yunus mengatakan jumlah tersebut membawa Kabupaten Maros pada posisi pertama cakupan PIN Polio se-Provinsi Sulawesi Selatan, dengan total cakupan mencapai 101 persen.
Baca Juga : Harapan Bupati Maros Usai Resmikan Kantor Camat Bontoa: Beri Layanan Publik yang Lebih Baik
“Alhamdulillah, ini menjadi raihan yang luar biasa, dimana sebelumnya kita hanya berada di posisi 2,3 dan 5, sekarang berhasil meraih posisi pertama,” katanya, Selasa (30/7/2024).
Ia mengatakan keberhasilan Maros dalam mencapai target vaksin polio, kata dia, tak lepas dari peran stakeholder yang turun tangan ke masyarakat.
“Hal ini bisa terwujud berkat dukungan bupati, wakil bupati dan ketua tim penggerak pkk, para opd, camat , lurah, Kades, toko masyarakat dan toko agama,” ujarnya.
Baca Juga : Plt Bupati Maros Buka Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Penanganan Korban Kekerasan Perempuan
Ia menyebutkan selain di posyandu, pihaknya juga melakukan strategi jemput bola ke sekolah hingga PAUD demi meberikan vaksin kepada anak 0-7 tahun.
“Ini semata-mata karena pemerintah dan masyarakat sama-sama mengingikan Maros bebas dari polio sehingga menjadi Kabupaten yang sehat dan respon KLB yang cepat,” imbuhnya.
Diketahui, PIN polio tahap pertama dimulai 23 hingga 29 Juli kemarin.
Baca Juga : Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional, Plt Bupati Maros: Momentum Kenang Perjuangan Santri
Selanjutnya tahap dua, akan dilaksanakan 6 hingga 12 Agustus.
“Akan dilakukan dua kali pemberian PIN pilio dengan jarak 2 sampai 4 minggu antara tahap 1 dan 2,” tutupnya
