ABATANEWS — Sebuah video memperlihatkan adu argumen antara seorang penumpang wanita dan petugas di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara viral di media sosial. Penumpang tersebut tidak terima dikenakan biaya Rp2 juta karena membawa oleh-oleh bika ambon.
Video viral tersebut awalnya dibagikan oleh pemilik akun TikTok @henryrobbytanauma dan ramai diunggah ulang di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @faktanyagoogle.
Penumpang tersebut marah-marah karena petugas bandara bersikeras memintanya untuk membayar denda sebesar Rp2 juta karena membawa 3 dus bika ambon. Dia tidak terima dan menilai petugas bandara memeras.
Baca Juga : Viral Kotak Donasi Baju Malah Dipenuhi Tumpukan Sampah, Netizen: Darurat Membaca
“Saya dua juta saya enggak bisa bayar. Saya beli oleh-oleh masa suruh bayar Rp2 juta. Kamu meras ya? Meras saya ya?,” kata wanita tersebut.
Petugas bandara meminta wanita tersebut untuk hati-hati dalam berbicara.
“Berbicara hati-hati. Jangan sampai nantinya ibu mempermalukan diri sendiri,” sahut salah satu petugas Bandara.
Baca Juga : Viral Rumah di Jogja Dijual Rp25 Juta, Dianggap Seram hingga Disorot Joko Anwar
Setelah adu argumen, penumpang tersebut dan suaminya memutuskan untuk mengalah dan meminta salah satu anggota keluarganya untuk mengambil bika ambon yang mereka bawa.
Sementara itu, pihak Bandara Kualanamu melalui humas PT Angkasa Pura Aviasi (AVI) Yuliana Balqis telah buka suara. Dia menyampaikan bahwa persoalan terkait bawaan penumpang merupakan kebijakan dari maskapai, bukan pihak bandara.
Pihak Bandara Kualanamu hanya memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan. Yuliana Balqis lebih lanjut menjelaskan bahwa biaya yang harus dikeluarkan penumpang sebesar Rp2 juta bukanlah denda tetapi biaya kelebihan bagasi yang dibayar ke maskapai yang bersangkutan.
