ABATANEWS, MAKASSAR — Kontainer Makassar Recover ramai jadi sorotan netizen lantaran dinilai terbengkalai. Kontainer ini awalnya disiapkan sebagai pusat pelayanan Covid-19 di tingkat kelurahan.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto mengatakan, kontainer tersebut nantinya akan difungsikan untuk kegiatan lainnya, selain sebagai posko Covid-19.
Baca Juga : Pemkot Makassar Aktifkan Kembali Makassar Recover Untuk Cegah Omicron
“Kontainer itu akan multifiungsi nantinya. Tidak berhenti di program-program Makassar Recover,” kata Danny Pomanto saat meninjau langsung sejumlah kontainer, Senin (20/9/2021).
Danny meninjau kontainer di Pantai Losari, Kelurahan Bontoduri Kecamatan Tamalate, dan Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini.
Kontainer ini disiapkan untuk vaksinasi, pemeriksaan GeNose, dan layanan yang berkaitan dengan proses tracing, testing dan treatment Covid-19.
Baca Juga : Danny Paparkan Capaian Pemkot Makassar Sepanjang Tahun 2021
Nantinya, kontainer tersebut juga akan difungsikan sebagai tempat posyandu. Selain itu akan difungsikan sebagai wadah restorative justice jika ada pertikaian di masyarakat.
“Camat dan lurah juga nantinya boleh menyampaikan ide atau gagasannya terkait pemanfaatan kontainer ini. Nantinya akan beroperasi 24 jam di tiap kelurahan,” kata Danny.
Danny mengakui ada beberapa kendala yang menyebabkan 153 kontainer tersebut belum sepenuhnya beroperasi. Salah satunya lahan.
Baca Juga : Kunjungan Kerja Bupati Sleman, Danny Perkenalkan Program Makassar Recover
“Memang ada beberapa lokasinya yang kadang keliru, nah ini makanya saya mau meninjau langsung,” kata Danny Pomanto.
Untuk diketahui, hingga saat ini baru dua kontainer yang rampung 100 persen. 151 kontainer lainnya masih proses pembangunan, ada pula yang masih terkendala administrasi.
