ABATANEWS, JAKARTA — Monash University jadi kampus asing pertama di Indonesia. Kampus yang berpusat di Australia itu, akhirnya diresmikan dan berlokasi di BSD City, Tangerang Selatan, Banten, pada Kamis (14/4/2022).
“Saya sangat senang untuk melihat salah satu universitas Australia yang bertaraf internasional seperti Monash dapat hadir di Indonesia. Sebagai universitas asing pertama yang hadir, Monash menjadi pionir dalam membangun kemitraan yang lebih erat di bidang pendidikan di Indonesia,” ujar Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams PSM dalam pembukaan acara tersebut.
Hadir dalam peresmian itu Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim. Nadiem menyambut bangga kehadiran kampus yang punya sejarah penting dengan masyarakat Indonesia itu.
Baca Juga : Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT, Berikut Penjelasannya
“Seiring dengan penerimaan mahasiswa baru pada 2021, kami sangat senang bahwa kehadiran kampus Monash University, Indonesia akan membuka kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia untuk mendapatkan pendidikan bertaraf internasional,” kata Menteri Nadiem.
“Monash University, Indonesia akan memainkan peran penting dalam upaya kita untuk membangun sistem pendidikan yang lebih relevan dan lebih solid. Para lulusan Monash University, Indonesia juga diharapkan dapat berkontribusi dan dapat menjadi teladan di dunia kerja,” ucap Nadiem.
“Saya percaya bahwa Monash University, Indonesia adalah platform untuk mempersiapkan masa depan di mana jejaring akan dibentuk, riset dan ide dikembangkan, dan calon-calon pemimpin baru dipersiapkan,” lanjut Nadiem.
Baca Juga : Nadiem Sebut Gerakan Merdeka Belajar Adalah Upaya Mentransformasi Pendidikan Indonesia
Selain di Indonesia, kampus nomor 1 Australia itu juga telah hadir di beberapa negara, seperti di Malaysia, India, Italia, dan China.
President dan Vice-Chancellor Monash University Professor Margaret Gardner AC menyatakan bahwa Monash akan memainkan peran aktif di ekosistem pendidikan tinggi Indonesia.
“Pendirian Monash University, Indonesia adalah realisasi dari pidato Presiden Joko Widodo di hadapan parlemen Australia pada 2020. Kini dua tahun kemudian dan di kala pandemi, kita dapat hadir di sini, untuk menyaksikan secara langsung pembukaan kampus ini,” ungkap Professor Gardner.
Baca Juga : Hari Guru Nasional, Nadiem Minta Para Guru Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar
Logo Monash University. (Ist)
“Saya berterima kasih terhadap dukungan Presiden Joko Widodo dan pemerintah Indonesia untuk dukungannya selama ini. Kehadiran Monash University, Indonesia akan menunjukkan pentingnya kolaborasi antar sektor untuk mendukung kemajuan pendidikan tinggi Indonesia, serta memberikan kontribusi dalam pengembangan sosial, ekonomi, dan teknologi Indonesia.”
“Saya berharap kehadiran kampus ini juga dalam memperdalam hubungan bilateral bagi Indonesia dan Australia ke depannya.”
Baca Juga : Mahasiswa Tak Perlu Lagi Bikin Skripsi untuk Jadi Sarjana, Ini Syaratnya
Sekilas Monash University
Monash University telah dibuka di Indonesia sejak tahun 2021. Kampus berperingkat 100 dunia itu sebelumnya telah membuka jurusan Business innovation, Data Science, Public Policy, Urban Design untuk gelar S2 dan PhD.
Nama universitas ini berasal dari nama seorang jenderal Australia, Sir John Monash. Universitas ini juga termasuk dalam Group of Eight.
