ABATANEWS, JAKARTA – Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan aksi warga mengamuk dan menggeruduk sebuah posko atau markas salah satu organisasi masyarakat (ormas). Pasalnya, posko tersebut disinyalir sering dijadikan lokasi pesta minuman keras (miras).
Hal itu terlihat dalam video yang dibagikan oleh akun X @bacottetangga__. Diketahui, kejadian tersebut terjadi di kawasan Meruya, Kembangan, Jakarta Barat.
“Warga resah dengan aktifitas yang ada di Pos Pemuda Pancasila daerah meruya utara jakarta barat. Pos tersebut sering kali digunakan untuk menengak miras setiap hari oleh beberapa orang yang masuk ke dalam pos tersebut,” tulis akun tersebut dalam keterangan unggahannya.
Baca Juga : Miris, Remaja di Pati Diarak Warga Usai Curi Pisang Demi Nafkahi Adiknya
Dalam video tersebut, terlihat beberapa warga menggeruduk masuk ke posko salah satu ormas. Di dalam posko tersebut, warga memergoki tiga pria sedang menenggak miras.
Hal itu terlihat dari gelas berisi minuman keras yang berada di sana. Terdengar seorang warga marah dengan tindakan dari para pria yang menggunakan fasilitas posko sebagai tempat mabuk-mabukan.
“Bikin onar lu di sini,” ujar seorang warga.
Baca Juga : Lirik Lagu ‘Bayar Bayar Bayar’ Tuai Kontroversi, Band Sukatani Minta Maaf ke Polisi
Terlihat tiga pria hanya bisa terdiam dan menunduk saat warga setempat menggerebek dan memarahi mereka. Bahkan, seorang warga yang tak kuasa menahan emosi terlihat menyiram air di gelas ke seorang pemuda di posko tersebut.
“Keluar, keluar semuanya, enggak di sini keluar,” kata warga lainnya.
Polisi Turun Tangan
Menanggapi viralnya video tersebut, Kapolsek Kembangan Kompol Moch Taufik Iksan membenarkan adanya peristiwa tersebut yang terjadi pada Selasa (18/1/2025). Pihaknya membantu dalam melakukan mediasi antara warga dan tokoh dari ormas tersebut.
Baca Juga : Dua Warga Banyuwangi Nekat Berangkat ke Makkah Naik Perahu Rakitan dari Galon
“Dalam mediasi tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk menjaga ketertiban dan tidak mengulangi kejadian serupa di kemudian hari,” ujat Taufik dalam keteranganya.
Taufik mengajak masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar selalu kondusif.
“Kami mengajak semua pihak untuk tetap menjaga ketertiban, menjadikan posko sebagai tempat yang bermanfaat serta menghindari aktivitas yang dapat mengganggu kenyamanan warga,” pungkas Taufik.