ABATANEWS, MAKASSAR – Operasi Pallawa 2023 yang dilaksanakan Polda Sulsel telah berakhir. Selama pelaksanaan operasi, puluhan ribu pelanggaran ditemukan Polda Sulsel.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso merinci pelanggar aturan lalu lintas terdiri, 9.910 motor. Menyusul 1.782 pelanggaran mobil penumpang, 950 mobil barang, dan 157 bus yang jika ditotal mencapai 12.817 pelanggar.
“Mayoritas pelanggaran terjadi pada motor. Umumnya karena tidak memakai helm, melawan arus, berkendara masih di bawah umur dan berboncengan lebih dari 1 orang,” ujar Setyo Boedi Moempoeni Harso, dalam keterangannya dikutip Selasa (25/7/2023).
Baca Juga : Kapolda Sulsel-Pj Gubernur Bahtiar Resmikan Revitalisasi Makam Arung Pallaka dan Karaeng Pattingalloang
Namun secara terperinci, diuraikannya sebanyak 10.909 pengendara ditindak dengan sanksi teguran oleh petugas di lapangan. Sedangkan untuk tilang manual 1.448 pengendara dan 408 pengendara lain yang melanggar ditilang secara elektronik menggunakan teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) baik Statis maupun Mobile.
Adapun untuk data laka lantas selama Operasi Patuh Pallawa 2023 terdapat 213 kejadian. Dengan korban meninggal dunia 22 orang, luka berat 23 dan luka ringan 264.
“Saya himbau kepada masyarakat agar dalam berkendaraan agar tertib, taat aturan, dan jadi pelopor keselamatan berlalu lintas,” harap Kapolda Sulsel mengakhiri Konferensi Persnya.
