ABATANEWS, MAKASSAR — Ketua Panitia Dewan Pengarah (DC) Nasruddin Upel menjelaskan peristiwa yang simpang siur perihal hasil Musda IX AMPI Sulsel yang berlangsung kemarin (9/10/2022) malam.
Seperti diketahui, Andi Nurhaldin terpilih secara aklamasi dan ditetapkan sebagai Ketua AMPI Sulsel periode 2022-2027. Namun, ada sejumlah pihak yang menolak hasil tersebut dan menyatakan Musda IX berakhir buntu (deadlock) atau tidak menghasilkan apa-apa.
Menurut Upel, kejadian ini bermula dari keinginan Ketua Umum DPP AMPI Jerry Sambuaga. Katanya, Jerry menginginkan seorang calon yang harus ‘dipaksakan’ untuk menjadi Ketua AMPI Sulsel menggantikan Aksara Alif Raja. Calon yang dimaksud ialah M Natsir.
Baca Juga : Tasming Hamid Putuskan Gandeng Nurhaldin Maju di Pilwalkot Parepare
Sementara, menurut Upel, kandidat yang diinginkan oleh Jerry tidak memenuhi kriteria untuk menjadi ketua.
Seperti diketahui, Panitia Musda IX hanya menetapkan satu calon yaitu Andi Nurhaldin. Namun, beredar kabar, M Natsir dimasukkan “di tengah jalan” sebagai calon untuk memenuhi permintaan DPP AMPI.
Musda yang seyogyanya dilangsungkan pada Sabtu (8/10/2022) siang diundur hingga Ahad (9/10/2022). Sempat terjadi keributan kala Jerry hendak memasuki arena Musda di Swiss Bell Hotel, Jalan Ujung Pandang, Makassar.
Baca Juga : Wakil Ketua DPRD Makassar: Kalau Ada Kekerasan Terhadap Anak, Laporkan ke Kami!
Pembukaan pun akhirnya dimulai pada malam harinya. Namun, pihak DPP AMPI tak ikut dalam forum tersebut.
“Kami dari DPP menunda pelaksanaan Musda ke-IX AMPI Sulsel dikarenakan tidak bisa bermufakat di dalam forum, dan kami memutuskan untuk meninggalkan lokasi dan tidak dapat dilanjutkan dikarenakan pimpinan sidang salah satunya adalah unsur DPP yang memiliki mandat resmi,” ujar Gideon, perwakilan DPP AMPI, dalam keterangannya, Senin (10/10/2022).
Kendati tak ada perwakilan DPP, Panitia AMPI Sulsel telah melanjutkan jalannya forum Musda. Dan akhirnya, Andi Nurhaldin ditetapkan sebagai ketua terpilih.
Baca Juga : Wakil Ketua DPRD Makassar Nurhaldin Ingatkan Masyarakat Tak Sembarangan Merokok: Ada Aturannya
“Yang terjadi sebenarnya adalah DPP selaku peserta Musda, meninggalkan ruang Musda atau walk out (wo) jadi bukan deadlock (jalan buntu),” kata Upel dalam keterangan tertulisnya pada Senin (10/10/2022).