Kamis, 07 September 2023 22:35

Pangdam Hasanuddin Totok Usul Bentuk Posko Bersama Kawal Pemilu 2024

Pangdam Hasanuddin Totok Usul Bentuk Posko Bersama Kawal Pemilu 2024

ABATANEWS, MAKASSAR — Satu tekad, menuju Pemilu Luber, Jurdil, Lancar dan Aman. Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, menghadiri dan memberikan pengarahan pada Sosialisasi Pengawasan Netralitas ASN, TNI, Polri, yang digelar oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulsel, bertempat di Hotel Santika, Kota Makassar, pada Kamis (7/9/2023).

Pengarahan yang disampaikan oleh orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini yakni terkait kondisi faktual, kesiapan Kodam XIV/Hasanuddin dalam melaksanakan pengamanan Pemilu dan Netralitas TNI pada Pemilu Tahun 2024.

Jenderal bintang dua ini mengaku sengaja hadir dan datang memberikan sosialisasi pada acara ini. “Saya mengapresiasi langkah Bawaslu yang telah mengundang kami TNI, Polri, ASN, bagaimana netralitas pada Pemilu. Sengaja saya hadir sendiri, saya ingin, menjelaskan langsung karena saya anggap forum ini sangat penting,” terangnya.

Baca Juga : Bawaslu Sulsel: Sejauh Ini Ada 11 TPS yang PSU di 8 Daerah

Pada kesempatan ini, ia berharap agar tidak ada pihak yang mendekati dan menarik TNI ke ranah politik. Selain itu, ia mengajak untuk menguatkan sinergitas semua stakeholder di wilayah untuk bersama mengawal proses pesta demokrasi Pemilu 2024 damai dan aman.

“Tingkatkan koordinasi, komunikasi dan kolaborasi guna mengeliminir kerawanan agar tahapan pemilu dapat berjalan baik, jaga netralitas ASN, TNI Polri dalam Pemilu 2024 dan jaga persatuan dan kesatuan untuk NKRI. Jangan lupakan komitmen dan kebersamaan guna mewujudkan Pemilu yang betul-betul menjadi pesta demokrasi rakyat,” tegasnya.

Pada kesempatan ini pula Mayjen Totok mengusulkan untuk membentuk Posko bersama, apakah di KPU, Bawaslu, Kejaksaan, atau di tempat lain sebagai tempat dalam membahas atau mengevaluasi konsep ke depannya dengan harapan Sulsel dapat lebih cepat diprediksi, permasalahan terkait dengan faktor keamanan yang dapat menghambat jalannya Pemilu 2024.

Baca Juga : Bawaslu Sulsel Minta Kepala Daerah Tidak Mutasi ASN Setelah Pilkada, Ada Ancaman Pidana

Kehadiran mantan Gubernur Akmil tersebut dalam memberikan materi yang digelar oleh Bawaslu ini merupakan bentuk komitmen Mayjen Totok untuk melaksanakan tugas dengan optimal dan menjalin sinergi dalam mengamankan dan menyukseskan gelaran Pemilu 2024 di wilayah Sulsel dengan lancar, aman dan damai menuju terwujudnya Pemilu yang Luber dan Jurdil.

Di tempat yang sama Ketua Bawaslu Sulsel Mardiana Rusli, mengatakan bahwa dalam setiap Pemilu yang perlu dikuatkan adalah netralitas. Dalam kegiatan ini, Ia mengajak bagaimana semua pihak untuk saling mengingatkan terkait aturan dan mekanisme yang akan diterapkan dalam Pemilu.

Penulis : Azwar
Komentar