Rabu, 10 November 2021 17:33

Napi Teroris di Lapas Makassar Ikrar Setia Kepada NKRI

Napi Teroris di Lapas Makassar Ikrar Setia Kepada NKRI

ABATANEWS, MAKASSAR – Seorang narapidana atau Teroris" href="https://abatanews.com/tag/napi-teroris/">Napi Teroris mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ini terjadi, di Lapas Kelas I Makassar pada Rabu, (10/11/21).

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Makassar, Hernowo Sugiastanto mengatakan, Napi teroris tersebut adalah Widodo alias Bang Dodo. Napi ini, merupakan teroris kasus peledakan Polresta Medan beberapa tahun lalu.

“Pengucapan Ikrar NKRI ini sebagai bentuk implementasi hasil program deradikalisasi. Yaitu sebagai pengikat tekad dan semangat, serta penegasan untuk bersedia kembali membangun kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai NKRI,” ujar Hernowo Sugiastanto.

Baca Juga : Betapa Paniknya Anak-anak Ditembaki Saat Rayakan Idul Fitri di Philadelphia, 3 Luka

Selain itu, Hernowo menjelaskan jika pengucapan ikrar ini turut menjadi syarat bagi narapidana tindak pidana terorisme. Yakni apabila di kemudian hari mengajukan pembebasan bersyarat, menjelang bebas dan program lainnya.

Ia berharap, pengucapan ikrar ini menjadi cara untuk memberikan pencerahan. Baik seorang terorisme, hingga orang-orang disekitarnya.

“Sehingga menghambat proses penyebaran radikalisme di masyarakat. Jadi pelaksanaan upacara ikrar setia NKRI ini, diawali dengan menjalani pembacaan ikrar. Penghormatan serta penciuman bendera merah putih,” paparnya.

Baca Juga : ISIS Disebut Bertanggung Jawab Atas Serangan Brutal di Moskow

Widodo alias Bang Dodo sendiri, merupakan napi terorisme kasus peledakan Polresta Medan pada 2019 lalu. Ia diindikasikan ikut menyembunyikan tersangka utama pada kasus peledakan tersebut.

“Selama berada di Lapas Kelas I Makassar, Bag Dodo ini didampingi oleh pamong / Wali Napiter yang bertugas melakukan pendekatan secara humanis, persuasive serta terus memberikan edukasi. Kita juga berikan pemahaman tentang pentingnya hidup rukun dalam bernegara dibawah payung NKRI,” pungkas Hernowo Sugiastanto. (Wahyu Susanto)

Komentar