ABATANEWS, JAKARTA — Setelah momen Lebaran yang penuh dengan hidangan lezat dan berlemak, banyak orang mungkin merasa perlu untuk kembali ke pola makan sehat. Berbagai jenis makanan bisa membantu menormalkan kembali badan setelah periode makan berlebihan tersebut.
Salah satu jenis makanan yang direkomendasikan adalah sayuran hijau yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan kubis dapat membantu membersihkan tubuh dari toksin dan merangsang pencernaan yang sehat.
Protein tanpa lemak juga sangat penting dalam pemulihan pasca-Lebaran. Telur, ikan, dan daging tanpa lemak adalah sumber protein yang baik untuk membantu memperbaiki otot dan menjaga keseimbangan energi.
Baca Juga : Chaidir Syam Ancam ASN Maros yang Bolos Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran: Tunda Gajinya
Selain itu, kacang-kacangan dan biji-bijian juga merupakan alternatif yang baik untuk mendapatkan protein tanpa lemak.
Buah-buahan segar menjadi pilihan yang tepat untuk menyeimbangkan asupan nutrisi setelah makan-makanan berlemak.
Buah-buahan seperti apel, jeruk, dan buah beri kaya akan serat dan antioksidan yang membantu dalam detoksifikasi tubuh dan menjaga kesehatan jantung. Selain itu, buah-buahan juga memberikan energi alami yang dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari.
Baca Juga : Arus Balik, 110 Ribu Penumpang Tinggalkan Sumatera Menuju Jawa Lewat Jalur Laut
Yogurt rendah lemak atau yogurt Yunani adalah sumber probiotik yang baik untuk memulihkan keseimbangan bakteri baik dalam saluran pencernaan.
Probiotik membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Konsumsi yogurt juga dapat membantu mengurangi rasa kembung dan masalah pencernaan lainnya yang mungkin muncul setelah makan-makanan berlemak.
Selain itu, penting untuk memperhatikan asupan cairan setelah periode makan yang berlebihan. Minum air putih cukup dapat membantu menghilangkan kelebihan garam dan toksin dari tubuh.
Baca Juga : Tips Aman Berkendara Motor Matic saat Arus Balik Lebaran dan Kendala yang Kerap Dialami
Teh herbal tanpa gula juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk membantu dalam detoksifikasi tubuh dan menjaga hidrasi.
Mengurangi konsumsi gula dan makanan olahan juga merupakan langkah penting dalam menormalkan kembali pola makan setelah Lebaran. Gula tambahan dan makanan olahan mengandung kalori kosong yang dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh.
Menggantinya dengan camilan sehat seperti kacang-kacangan, buah-buahan, atau sayuran segar dapat membantu mengurangi asupan kalori berlebih.
Baca Juga : Studi Ilmiah Ungkap Semangka dan Apel Bisa Bantu Diet Setelah Nikmati Momen Lebaran
Terakhir, penting untuk mengonsumsi makanan dalam porsi yang sesuai. Setelah periode makan berlebihan, memperhatikan porsi makan dapat membantu mengontrol asupan kalori dan menjaga berat badan yang sehat.
Menggunakan piring yang lebih kecil atau membagi makanan menjadi porsi kecil juga dapat membantu dalam mengendalikan nafsu makan.
Dengan mengikuti pola makan yang seimbang dan memperhatikan asupan nutrisi setelah periode makan berlebihan, seseorang dapat membantu menormalkan kembali badan dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga : Berat Badan Anda Tak Karuan Pasca Lebaran? Lakukan Tips Sederhana Ini
Konsistensi dalam memilih makanan sehat dan menjaga gaya hidup aktif juga merupakan kunci untuk mempertahankan hasil yang dicapai dalam jangka panjang.