ABATANEWS, YOGYAKARTA — Peristiwa penyiraman air keras yang menimpa seorang mahasiswi asal Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, menjadi perhatian publik setelah viral di media sosial. Korban, Natasya Hutagalung, yang berkuliah di Sekolah Tinggi Pemerintahan Masyarakat Desa (APMD) Yogyakarta, mengalami luka parah di wajah, mata, dan tubuhnya akibat serangan yang terjadi pada malam Natal.
“Kejadian malam Natal yang seharusnya menjadi hari sukacita bagi kami sekeluarga. Anak kami disiram air keras di wajah yang mengenai mata dan seluruh tubuhnya sehingga membuat anak kami mengalami luka parah di bagian wajah, mata, dan seluruh tubuhnya,” tulis keluarga korban melalui unggahan di akun Instagram @ketapangupdate, Kamis, 26 Desember 2024.
Keluarga Hutagalung tidak hanya berduka, tetapi juga mendesak penegakan hukum yang adil. Mereka meminta pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal.
Baca Juga : Pengendara Mobil Dikeroyok di Jalur Alternatif Puncak Bogor, Korban Wanita Hamil
“Kami keluarga besar Hutagalung mohon bantuan dan doa dari seluruh lapisan masyarakat dan keluarga agar pelaku segera ditangkap dan diberi hukuman sesuai hukum yang berlaku di Indonesia dengan seberat-beratnya. Semoga pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan memberikan keadilan kepada anak kami,” lanjut unggahan tersebut.
Peristiwa ini memicu simpati sekaligus kecaman dari masyarakat luas, yang berharap keadilan segera ditegakkan bagi korban. Kejadian ini juga kembali menyoroti pentingnya upaya preventif untuk melindungi masyarakat, terutama perempuan, dari tindakan kekerasan serupa.
