Minggu, 24 September 2023 12:11

Kunjungi Simpatisan dan Masyarakat Bulukumba, Taufan Pawe: Jangan Ragukan Partai Golkar

 Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) saat silaturahmi bersama masyarakat dan simpatisan Partai Golkar Kabupaten Bulukumba.
Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) saat silaturahmi bersama masyarakat dan simpatisan Partai Golkar Kabupaten Bulukumba.

ABATANEWS, BULUKUMBA – Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) menggelar silaturahmi bersama masyarakat dan simpatisan Partai Golkar Kabupaten Bulukumba.

Silaturahmi digelar selama tiga hari dengan kunjungan pada enam titik. Diantaranya Kecamatan Bonto Bahari, Gantarang, Bontotiro, Bulukumpa, Herlang, dan Kajang.

Taufan Pawe didampingi Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Sulsel Erna Rasyid Taufan, serta turut dihadir kader Golkar seperti Ayu Andira, Andi Hamzah Pangki, Abu Thalib, dan Bahtiar.

Baca Juga : Taufan Pawe Tegaskan Partai Golkar Solid Menangkan Andalan Hati

Dalam sambutannya, Taufan Pawe mengingatkan kepemimpinan Partai Golkar pada era Presiden Soeharto. Dirinya menilai, saat orde baru masyarakat merasakan ekonomi Indonesia berkembang pesat.

“Untuk itu bapak ibu, jangan ragukan Partai Golkar. Partai berpengalaman dan teruji. Golkar menang rakyat sejahtera,” ungkapnya.

Anggota DPRD Bulukumba Abu Thalib mengatakan, Partai Golkar terus mendekatkan diri kepada masyarakat. Hal ini untuk mengetahui kebutuhan dan harapan masyarakat secara langsung.

Baca Juga : Bukan Iparnya, Adik Taufan Pawe Malah Kampanyekan Nurhaldin Jadi Wali Kota Parepare

“Seperti yang dikatakan Ketua Golkar Sulsel bapak Taufan Pawe, jangan ragukan Golkar untuk masyarakat,” katanya.

Sementara Andi Hamzah Pangki mengungkapkan, kader dan simpatisan Partai Golkar kini harus berbangga. Mengingat saat ini Golkar dipimpin sosok Taufan Pawe.

“Bapak Taufan Pawe merupakan salah satu wali kota terbaik di Indonesia. Diakui secara nasional. Banyak programnya berhasil untuk kemajuan dan kesejateraan masyarakat. Untuk itu jangan kita ragu kalau pemimpin kita kader Golkar,” pungkasnya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar