ABATANEWS, MAKASSAR – Anggota Komisi E DPRD Sulsel melayangkan kritik pedas kepada Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, saat rapat kerja Komisi E DPRD Sulsel dengan Dinas Pendidikan Sulsel, pada Senin (1/8/2022).
Ada sejumlah hal yang disoroti secara kritis, seperti program yang tidak berjalan efektif hingga komunikasi OPD yang dinilai cukup buruk.
Anggota Komisi E, Ismail Bachtiar menyoroti soal program-program yang dijanjikan oleh Disdik Sulsel tidak berjalan dengan baik di lapangan, bahkan komunikasi dari pimpinan OPD tersebut sangat buruk.
Baca Juga : Sah! Berikut Pimpinan DPRD Sulsel Periode 2024-2029
“Saya minta maaf Pak Kadis, data laporan yang bapak sampaikan saat ini saya tidak percaya lagi. Kenapa? Karena percuma kita bahas atau diskusikan, faktanya di lapangan tidak sejalan dengan apa yang disampaikan saat rapat,” jelas politikus PKS itu
Sementara itu, Anggota Komisi E lainnya, Dan Pongtasik menyinggung perihal sejumlah proyek gagal tender, terutama di bidang pendidikan.
Menurutnya, banyak infrastruktur pendidikan yang tidak dibangun dengan matang. Sehingga mengorbankan anak didik yang tidak bisa menikmati pendidikan.
Baca Juga : Pimpin Rapat Perdana Fraksi Gerindra di DPRD Sulsel, Fadel Ingatkan Pentingnya Tanggung Jawab Legislator
“Menurut saya performance pemerintahan saat ini sudah tidak menjanjikan lagi. Bagaimana bisa masyarakat kita bisa menikmati pendidikan kalau infrastrukturnya tidak ada, banyak laporan masuk ke kami, ada daerah tidak ada sekolahnya, atau ruang belajarnya tidak ada,” jelas legislator asal PDIP itu.
Meski dia berasal dari partai pengusung pemerintahan saat ini, namun dia pesimis dengan kinerja Andi Sudirman Sulaiman bersama seluruh perangkatnya.
Hal lain disoroti Ketua Fraksi NasDem Ady Ansar. Dia berharap Kadisdik Sulsel Setiawan Aswad bisa lebih komunikatif dengan para anggota DPRD Sulsel khususnya Komisi E.
Baca Juga : DPP Gerindra Percayakan FTA Sebagai Ketua Fraksi DPRD Sulsel
“Harus dipahami bahwa pola pemerintahan itu adalah gubernur bersama DPRD. Jadi mesti ada jalinan komunikasi yang baik, kami juga di Komisi E tidak meminta perlakuan khusus, tetapi masukan dan saran tolong diperhatikan,” jelas Ady Ansar.
Sementara itu, Setiawan merespon seluruh tanggapan legislator Komisi E. Dia menyampaikan terima kasih terhadap saran dan masukan yang disampaikan ke Disdik Sulsel.
“Tentu pendidikan di Sulsel akan lebih baik karena saran dan masukan bapak ibu anggota DPRD yang terhormat, saya ucapkan terima kasih,” tutur Setiawan.