ABATANEWS – Kementerian Agama melalui Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Khoirizi menyebut 27 dari 31 asrama haji di Indonesia bisa difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Hanya empat asrama di Indonesia yang dinyatakan belum bisa digunakan, yaitu Pontianak, Mamuju, Jayapura, dan Sorong
Baca Juga : Eks Kadinsos Makassar Jadi Tersangka Kasus Mark Up Bansos Covid-19
Menurutnya, permintaan agar asrama haji dijadikan sebagai lokasi isolasi mandiri telah disampaikan sejak lama.
Hal itu telah diwujudkan di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur. Kemenag bekerja sama dengan Kementerian BUMN untuk menyiapkan peralatan perawatan.
“Ada dua gedung di Asrama Haji Pondok Gede yang akan disiapkan sebagai ruang isolasi,” kata Khoirizi.
Baca Juga : Ahmad Dhani Tuai Hujatan Usai Sebut K-Pop Seperti Wabah Covid-19
Menteri BUMN Erick Tohir menjelaskan keputusan pemerintah mengalihkan fungsi Asrama Haji Pondok Gede menjadi lokasi perawatan pasien Covid merupakan antisipasi cepat yang dilakukan guna perawatan pasien covid-19.
“Langkah taktis ini menjadi salah satu antisipasi cepat yang dilakukan pemerintah guna menjamin ketersediaan ruang perawatan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (24/6).
Belajar dari keberhasilan Wisma Atlet menjadi RS darurat covid-19, Erick pun optimistis bahwa asrama haji itu akan menjadi solusi yang menjamin ketersediaan lokasi perawatan dan isolasi bagi masyarakat. Namun, dia berharap bahwa angka penularan covid-19 bisa ditekan sehingga keterisian kamar perawatan juga berkurang.
