Senin, 11 Agustus 2025 14:11

Kasus Stunting Maros Turun hingga 12,3 Persen di Tahun 2024

Kasus Stunting Maros Turun hingga 12,3 Persen di Tahun 2024

ABATANEWS, MAROS — Angka stunting tahun 2024 di Kabupaten Maros mengalami penurunan hingga 12,3 persen.

Pasalnya berdasarkan data per Juli 2025, prevalensi stunting turun menjadi 22,4 persen atau sekitar 3.700 kasus stunting dari 29.201 balita.

Angka itu turun 12,3 persen jika dibandingkan data ditahun 2023 lalu yang data prevalensi stunting menyentuh 34,7 persen atau sekitar 3.876 kasus dari jumlah 30 ribu anak.

Baca Juga : Bapenda Maros Siapkan Sistem Pajak Digital, Kawasan Bandara Jadi Percontohan

Hal itu disampaikan Bupati Maros, AS Chaidir Syam saat pressconference Senin, 11 Agustus 2025 di Korpri Lounge.

Menurutnya penurunan angka stunting di Maros ini tak lepas dari capaian berbagai instansi terkait yang turut serta dalam penanganan stunting ini.

Diakui Chaidir, penurunan ini cukup signifikan, karena bisa turun hingga 12,3 persen.

Baca Juga : Bantimurung Jungle Run 2025: Merayakan 21 Tahun Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Bahkan, kata dia, berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) penurunan angka stunting ini menjadi tertinggi kedua di Sulsel.

“Prevalensi stunting kita sekarang di angka 22,4 persen. Sementara rata-rata Sulsel 23 persen. Kita sudah di bawah rata-rata provinsi, tetapi target nasional itu 19,8 persen belum tercapai. Makanya kita terus berupaya melakukan berbagai gerakan untuk menekan angka stunting,” jelasnya.

Dia mengurai data per 30 Juli 2025, jumlah balita di Maros mencapai 29.201 anak. Dimana dari jumlah itu, masih ada sekitar 3.700 kasus balita yang mengalami stunting.

Baca Juga : Ratusan Pelari Jelajahi Karst Maros, Warnai HUT ke-21 TN Bantimurung Bulusaraung

“Pendekatan dilakukan langsung ke titik-titik kasus agar penanganan lebih efektif,” sebut mantan Ketua DPRD Maros ini.

Untuk penanganan stunting di lintas sektor ini, Pemerintah Daerah menganggarkan sekitar Rp60 miliar atau empat persen.

Penulis : Azwar
Komentar