ABATANEWS – Pesawat Rimbun Air bernomor penerbangan PK OTW yang jatuh di Intan Jaya, Papua, ditemukan berada di ketinggian 2.400 meter. Kondisi pesawat hancur dengan jarak 5 sampai 6 kilometer dari Bandara Bilogai, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya.
Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan mengungkapkan kemungkinam kondisi 3 kru yang berada dalam pesawat tersebut.
“Sangat kecil kemungkinan ketiga kru selamat karena kondisi badan pesawat (telah) hancur,” kata Sandi dikutip dari Antara.
Baca Juga : Pesawat Perintis Jatuh di Gorontalo, 4 Orang Tewas
Dalam melakukan evakuasi, aparat akan didampingi tokoh masyarakat dan agama. Hal ini demi mengantisipasi adanya gangguan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah tersebut.
“Mudah-mudahan tidak ada gangguan,” kata Sandi.
Sebelumnya Kementerian Perhubungan melaporkan pesawat cargo seri twin otter Rimbun Air hilang kontak di Kabupaten Intan Jaya, Papua. Pesawat muatan kargo itu membawa sejumlah bahan bangunan.
Baca Juga : Kronologi Jatuhnya Pesawat Latih di Tangerang Selatan
Adapun, hilang kontak terjadi pada Rabu (15/9) pukul 07.37 WIT.
“Telah terjadi hilang kontak Pesawat Rimbun Air PK-OTW di Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, Rabu (15/9).
Awalnya, pesawat lepas landas dari Nabire menuju Intan Jaya pada pukul 06.40 WIT. Selanjutnya, Airnav di Sugapa melakukan komunikasi terakhir dengan pilot pesawat pada 07.30 WIT.
