ABATANEWS, MAKASSAR – Kegiatan Eco Lorong Fest yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar di Kelurahan Maccini Sombala Kecamatan Tamalate mendapat apresiasi dari Ketua PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail.
Sebagai narasumber dalam acara tersebut, Indira menegaskan pentingnya Makassar Low Carbon City bukan hanya sekadar slogan belaka.
Indira berujar bahwa Makassar harus benar-benar berkomitmen untuk menjadikan visi low carbon city bukan hanya sebagai slogan, tetapi sebagai praktek nyata dalam setiap aspek kehidupan kota.
Baca Juga : Andi Arwin Azis Akhiri Masa Jabatan sebagai Pjs Wali Kota Makassar dengan Senam Bersama dan Apel
“Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab seluruh masyarakat,” tegas Indira, Sabtu (4/5/2024).
Pada kesempatan itu, Indira juga menyoroti peran penting pemuda dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengubah gaya hidup menjadi lebih ramah lingkungan.
Kata Indira, pemuda memiliki peran strategis dalam menyebarkan kesadaran akan pentingnya melestarikan lingkungan.
Baca Juga : Andi Arwin Azis Tegaskan Penyusunan RAPBD 2025 Telah Berpedoman Pada UU
Dengan kreativitas dan semangatnya, para pemuda Kota Makassar diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi lingkungan dan generasi mendatang.
“Ada Duta Pemuda, diharapkan Duta Pemuda ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik, gigih dan masif turun untuk mengedukasi masyarakat kita supaya persoalan lingkungan ini bisa kita selesaikan,” jelasnya.
Yang tak kalah pentingnya, lanjut Indira, adalah menumbuhkan kesadaran diri sendiri akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Selain mewujudkan estetika kota, juga menjadi langkah antisipatif dari bencana alam.
Baca Juga : PJ Sekda Kota Makassar Hadiri Rapat Paripurna Tentang Pemandangan Umum Fraksi
“Kebersihan itu dimulai dari diri sendiri, dari lingkungan rumah tangga. Kalau kita pintar menjaga lingkungan, menerapkan manajemen limbah 3R Reduce, Reuse, dan Recycle, selesai persoalan,” tekannya
“Baru-baru ini kita dengar banyak sekali bencana di daerah lain. Kita turut prihatin. Tapi kita sendiri tidak sadar ada ancaman serupa karena kelakuan kita sendiri. Makanya kita semua harus semangat, ada banyak yang mesti kita perbaiki agar kita bisa terhindar dari bencana,” imbuh Indira.
Di tempat yang sama, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar Andi Tenri Lengka mengungkapkan bahwa Eco Lorong Fest yang digelar selama dua hari ini (4-5 Mei 2024) merupakan salah satu upaya dari Dispora untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
Baca Juga : Logistik Pilkada Serentak di Makassar Telah 100 Persen
Dalam acara tersebut, berbagai kegiatan edukasi dan sosialisasi seperti talkshow, workshop dan VR games diadakan untuk melibatkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk pemuda setempat dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan.
Pada hari kedua, akan dilanjutkan dengan kegiatan Appattasa, yakni aksi nyata bersih-bersih lingkungan sebagai penekanan kepada semua pihak untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan yang dapat merusak lingkungan.
“Kegiatan tahunan ini mengarah dan sejalan program wali kota terkait low carbon. Jadi kegiatan kami ini mengacu pada green event dan mengacu pada isu-isu lingkungan,” beber Andi Engka, sapaan akrabnya.
Baca Juga : Tingkatkan Kapasitas Petugas, Damkarmat Makassar Bersama Kemendagri Gelar Diklat 70 Jam
Dengan semangat yang diusung dalam Eco Lorong Fest, Andi Engka berharap Makassar dapat menjadi contoh nyata bagi kota-kota lain dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, menekan emisi karbon dan menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Kami berharap masyarakat khususnya para pemuda bisa mengambil peran penting dan peran besar dalam pengembangan Kota Makassar yang lebih baik lagi ke depannya,” pungkasnya.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Duta Pemuda Kota Makassar yang didukung penuh oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar.
Baca Juga : Segini Rancangan APBD Makassar Tahun 2025
“Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja kami yang bertujuan untuk lebih meningkatkan potensi masyarakat yang ada di lorong khususnya pemuda lorong itu sendiri serta memberikan kesadaran akan pentingnya mengurangi emisi karbon demi tujuan Makassar yakni Low Carbon City.” Ujar Muh Nurhidayat selaku Ketua Duta Pemuda Kota Makassar.