ABATANEWS, MAKASSAR — Di hadapan sebagian besar Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) dan tokoh nasional, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menerima penghargaan dari Kompas TV, Rabu, 11 September 2024 pada acara Malam Puncak HUT Kompas TV ke-13 tahun.
Para menteri yang turut hadir di antaranya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri KLH Siti Nurbaya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi, dan Menpan RB Azwar Anas.
Azwar Anas didaulat secara langsung memberikan apresiasi kepada Danny Pomanto dengan kategori Pelayanan dan Keterbukaan Informasi Publik terbaik.
Baca Juga : Wali Kota Munafri Bawa Langsung Bantuan ke Lokasi Kebakaran Tallo & Temui Warga
Tak ketinggalan, penghargaan bergengsi Kompas TV itu juga dihadiri tokoh nasional, seperti Wapres ke-10 dan 12 HM. Jusuf Kalla, Wapres ke 11 Budiono, Mantan Menteri KKP Susi Pujianto, Prof. Mahfud MD, Ganjar Pranowo serta sejumlah tokoh nasional lainnya.
Pula, Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo, juga Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto ikut hadir.
Wali Kota Makassar dua periode ini mengaku bersyukur atas raihan luar biasa ini.
Baca Juga : Wali Kota Munafri dan etua TP PKK Ajak Hidup Sehat dan Beri Hadiah Umrah
Ia mengatakan keterbukaan informasi bertujuan agar keterlibatan publik menjadi lebih masif.
Sehingga Pemda sendiri dapat memperoleh data-data yang lebih akurat dari masyarakat.
Selain itu, dia menuturkan, dengan keterbukaan tersebut, pihaknya mendapatkan inspirasi dan aspirasi dari masyarakat.
Baca Juga : Dari Radio hingga Balai Kota, Kisah Perjalanan Munafri yang Menginspirasi Mahasiswa Hukum
“Dengan keterbukaan informasi publik membuat masyarakat langsung bisa mengontrol kinerja-kinerja pemerintahan,” kata Danny Pomanto pada sela-sela acara.
Juga menjadikan akses informasi makin dekat dengan semua pihak agar tujuan pembangunan bersama terwujud.
Sebagaimana diketahui, apresiasi keterbukaan informasi ini didasari atas komitmen Kota Makassar yang terus menyempurnakan sistem digitalisasi dan keterbukaan informasi pemerintahan.
Baca Juga : Wali Kota Munafri Dorong Kompetisi Tahunan MTQ Jadi Program Strategis Pembangunan SDM Generasi Muda
Itu dibuktikan dengan indeks digitalisasi sistem pemerintahan yang kian membaik. Di antaranya nilai Reformasi Birokrasi (RB) BB, SAKIP, B dan SPBE Baik.
Kategori SPBE yang baik itu menduduki peringkat pertama di Sulsel dengan nilai 3,41.
Ditambah lagi, Pemkot Makassar juga memaksimalkan peran War Room sebagai ikon Smart City, Marvec yang berfungsi sebagai pusat big data, pelayanan dan pengamanan publik seperti CCTV dan Wifi publik.
Baca Juga : Penguatan Statistik Kelurahan, Kominfo Makassar Gelar Diseminasi Kelurahan Cantik
Tercatat, hingga kini ada 230 titik CCTV lalu lintas, 1.815 CCTV di Lorong Wisata dan 40 titik WiFi publik.