Minggu, 24 Maret 2024 20:08

Badan Kehormatan DPRD Sulsel Bakal Sidang JRM Perihal Kisruh ‘Buka Puasa’

Dokumentasi Gedung DPRD Sulsel di Jl Urip Sumoharjo, Makassar. (ist)
Dokumentasi Gedung DPRD Sulsel di Jl Urip Sumoharjo, Makassar. (ist)

ABATANEWS, MAKASSAR — Politisi Partai Golkar, John Rende Mangontan (JRM) akan dipanggil oleh Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulsel.

Hal ini buntut pernyataan JRM terkait ajakan kontroversial untuk berbuka puasa bersama (Bukber) dengan makan babi.

Ketua BK DPRD Sulsel, Andi Hatta Marakarma telah mengonfirmasi bahwa mereka akan mengambil tindakan serius terhadap masalah ini.

Baca Juga : Tanggapan Gubernur Soal Ranperda APBD, Sembilan Fraksi DPRD Sulsel Sepakati

Andi Hatta mengakui bahwa pihaknya telah mengetahui adanya pernyataan tersebut.

Meskipun demikian, hingga saat ini John Rende Mangontan belum memberikan pernyataan resmi kepada BK DPRD Sulsel terkait hal ini.

Oleh karena itu, sebagai langkah tindak lanjut, BK DPRD Sulsel berencana untuk memanggil John Rende Mangontan pada pekan depan.

Baca Juga : Taufan Pawe Coret Nama Kadir Halid Jadi Kandidat Wakil Ketua DPRD Sulsel

Hal itu guna mendapatkan klarifikasi lebih lanjut mengenai pernyataannya.

“Insya Allah, Minggu depan BK memanggil John Rende Mangontan untuk memberikan klarifikasi terkait pernyataan kontroversial yang telah diungkapkan,” kata Andi Hatta Marakarma kepada Tribun-Timur, Jumat (22/3/2024) malam.

Penjadwalan pemanggilan ini bertujuan untuk mengklarifikasi.

Baca Juga : Taufan Pawe Ancam Pecat Nurhaldin dari Golkar, Eks Wakil Bappilu: Jangan Tambah Musuh

Di samping itu, BK akan memastikan bahwa tindakan yang diambil sesuai dengan ketentuan hukum dan etika yang berlaku.

Namun demikian, Andi Hatta belum menjawab terkait sanksi apa yang diberikan jika John Rende Mangontan terbukti melakukan tindakan menista agama.

Sementara itu, John yang dikonfirmasi mengaku baru saja di Makassar. Ia berencana akan ke Tana Toraja terlebih dahulu untuk menemui tokoh agama dan menyampaikan klarifikasi perihal kisruh yang dibuatnya.

Baca Juga : Cerita Abang Fauzi yang Ditugaskan Bahlil Jadi Calon Bupati Lutra dan Dilemanya Indah

“Saya lagi menuju ke Toraja dulu untuk silaturrahmi dengan pihak ketua dan pengurus MUI, orang-orang tua dan saudara-saudara yang muslim untuk klarifikasi dan mohon maaf,” katanya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar