Senin, 21 Februari 2022 09:25

Asprov PSSI Sulsel Harap Ada Sosok Baru dan Komitmen Besarkan Sepakbola

Para pengurus Askab PSSI dan Asprov PSSI Sulsel dalam rapat silaturahim Asprov PSSI Sulsel di Hotel MGH, Minggu (20/2/2022). (foto: abatanews/Wahyu Susanto).
Para pengurus Askab PSSI dan Asprov PSSI Sulsel dalam rapat silaturahim Asprov PSSI Sulsel di Hotel MGH, Minggu (20/2/2022). (foto: abatanews/Wahyu Susanto).

ABATANEWS, MAKASSAR – Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) harap ada sosok baru dalam menangani sepakbola di Sulsel. Bahkan, sosok tersebut memiliki komitmen besarkan persepakbolaan di Sulsel.

“inikan kami tentunya sudah memiliki komitmen bersama dengan teman-teman yang ada di Askab PSSI Jeneponto,” ujar Ketua ASKAB PSSI Jeneponto, Ikram Ishak Iskandar, Senin (21/2/2022).

Dirinya bersama seluruh jajaran Askab PSSI Jeneponto berharap tokoh yang memiliki kemampuan dalam mengelola organisasi besar seperti Asprov PSSI Sulsel ini. “Kami berharap ada sosok yang betul-betul peduli dan bisa membawa kejayaan bagi dunia persepakbolaan di Sulsel,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua Askab PSSI Gowa, Andi Muhammad Ishak mengaku, sangat mempercayai sosok Kepala Daerah seperti Wali Kota Parepare, H.M Taufan Pawe yang sudah terbukti baik dalam pengelolaan organisasi besar seperti Golkar maupun organisasi pemerintahan.

“Saya mengetahui betul dan mengenali betul bagaimana karakter beliau ini (Taufan Pawe), beliau adalah orang yang sangat komitmen dengan amanah,” ujar Andi Muh Ishak dalam forum silaturahmi tersebut.

Apalagi kata Andi Muh Ishak, Taufan Pawe merupakan sosok teladan di sebuah organisasi besar yang dipimpinnya. Dirinya berharap dalam tubuh Asprov PSSI Sulsel bisa diterapkan.

“Saya sangat mengenal baik bagaimana beliau kerja by sistem dalam mengelola organisasi besar seperti Golkar,” katanya.

Begitu juga dengan, Sekertaris Askab PSSI Bulukumba, Syukri mengaku, selama ini Asprov PSSI Sulsel acap kali membuat kegiatan dan membebani biaya kepada Askab kabupaten kota di Sulsel.

“Kami tidak inginkan lagi ada pembayaran-pembayaran lagi untuk teman-teman yang mendaftar, kami inginkan adanya komitmen untuk itu (Biaya pendaftaran,” tegas Syukri dalam kegiatan tersebut.

Diketahui, hadir juga ketua dan perwakilan Askab PSSI se-Sulsel dalam acara silaturahmi, dan persiapan Kongres Luar Biasa (KLB), dikarenakan adanya kekosongan jabatan sebagai Ketua Asprov PSSI Sulsel.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar