ABATANEWS — Microsoft Defender yang merupakan bagian dari layanan Microsoft 365 tersedia untuk empat perangkat, seperti Windows, macOS, Android, dan iOS.
Aplikasi ini memang memiliki fungsi sebagai pengamanan pengguna. Namun, beda dengan jenis software Microsoft lainnya, seperi Windows Security.
Dikutip dari GSM Arena, pada Ahad (19/6/2022), aplikasi baru ini merupakan satu solusi untuk seluruh kebutuhan keamanan pengguna.
Baca Juga : Garap Cloud dan AL, Microsoft Bakal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia
Ketika dipakai di Windows, Microsoft Defender akan bekerja sama dengan antivirus bawaan atau pihak ketiga. Aplikasi ini akan memberikan perlindungan terhadap serangan phishing dari internet.
Selain itu, Microsoft Defender ini juga menunjukkan status keamanan perangkat dimana aplikasi ini digunakan. Sebagai tambahan, aplikasi ini akan memberikan peringatan pada pengguna apabila ada ancaman keamanan.
Sementara untuk di Android, Microsoft Defender menghadirkan kemampuan antivirus dengan beberapa kemampuan seperti melakukan pemindaian malware untuk aplikasi yang sudah diinstal dan baru diunduh, sekaligus memberikan perlindungan saat mengakses internet
Baca Juga : 15 Juni 2022, Akhir Karir Internet Explorer
Lalu di iOS, fungsi aplikasi ini terbilang lebih terbatas, karena hanya menyertakan perlindungan saat mengakses internet. Namun, pengguna tetap dapat melihat status keamanan perangkat lain yang memakai aplikasi ini.
Saat ini, Microsoft Defender sudah dapat diunduh secara gratis di semua platform yang disebut disebutkan di atas. Kendati demikian, untuk memakainya, pengguna tetap perlu berlangganan Microsoft 365 lebih dulu.