Selasa, 29 Maret 2022 17:07

Antisipasi Lonjakan Harga Pokok saat Ramadan, Ini yang Dilakukan TPID Makassar

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Makassar melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) untuk membahas kestabilan harga bahan pokok di Kota Makassar, saat Bulan Suci Ramadan, Selasa (29/3/2022). (Abatanews/Azwar)
Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Makassar melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) untuk membahas kestabilan harga bahan pokok di Kota Makassar, saat Bulan Suci Ramadan, Selasa (29/3/2022). (Abatanews/Azwar)

ABATANEWS, MAKASSAR – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Makassar memberikan respon penuh mengantisipasi terjadinya gejolak harga sejumlah bahan pokok di pasaran menjelang bulan suci Ramadan. Hal ini terlihat saat berlangsung rapat koordinasi (Rakor) TPID Kota Makassar.

Asisten Bidang Pembangunan dan Perekonomian, Ir Rusmayani Madjid mengatakan fokus yang dilakukan menjaga kestabilan harga-harga kebutuhan pokok di pasaran. Hal ini juga menjadi instruksi Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.

“Beliau ingin agar seluruh stakholkder memperkuat sinergi agar tidak terjadi kelangkaan dan juga gejolak harga bahan pokok, sehingga warga kita bisa tenang menjalankan Ibadah di bulan puasa,” ujarnya saat Rakor di Gedung Balaikota Makassar, Selasa (29/3/2022).

Baca Juga : Hari Pertama Aktif Jadi Wali Kota Pascacuti Pilkada, Danny Pomanto Gelar Salat Subuh Berjamaah

Rusmayani menjelaskan, pihaknya memiliki tanggungjawab untuk melakukan pemantauan. Selain itu, menyiapkan langkah-langkah strategis mengatasi terjadinya inflasi di Kota Makassar.

Apalagi sebelumnya, Pemkot Makassar telah menggelar Festival Rebus Makassar. Festival tersebut sebagai bagian kampanye untuk mengurangi komsumsi minyak goreng dengan cara mengkomsumsi makanan yang di olah dengan cara direbus.

“Selain membudayakan hidup sehat, kampanye ini juga menjadi gerakan melawan kelangkaan minyak goreng yang saat ini terjadi hampir di seluruh wilayah di Indonesia,” jelas Rusmayani yang juga koordinator TPID Makassar.

Baca Juga : Arwin Azis Tekankan Profesionalisme dan Integritas kepada 1.877 Pengawas TPS se-Makassar

Sementara itu, Deputi Direktur Bank Indonesia, Hasiando G Manik mengatakan kondisi global telah ikut mempengaruhi kondisi dalam negeri. Termasuk bahan pokok yang produknya bersumber dari luar negeri.

“Kita berharap produk lokal seperti ikan, cabe, bawang goreng serta yang lainnya dapat kita kendalikan. Kita bersama-sama di TPID saling bersinergi, termasuk dengan aparat keamanan demi menjaga lancarnya rantai pasok dan memastikan tidak ada penimbulan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab,” pungkasnya.

Penulis : Azwar
Komentar