ABATANEWS, MAKASSAR — Andi Amran Sulaiman merespons perihal Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan yang akan dilantik pada 6 September mendatang.
Amran menyebut, siapapun nantinya yang akan dipilih oleh Presiden Joko Widodo untuk memimpin sementara Provinsi Sulawesi Selatan, wajib untuk diberi dukungan.
“Karena pemimpin kuat dan berhasil, manakala rakyat mendukung penuh,” kata Amran saat ditanya oleh wartawan perihal Pj di ASS Building, Jalan Urip Sumoharjo, pada Jumat (1/9/2023) malam.
Baca Juga : Semangat Ribuan Warga Bulukumba Hadiri Kampanye Andi Sudirman
Sebagai salah satu tokoh terpandang di Sulsel, termasuk di kancah nasional, Amran menekankan tentang pentingnya dukungan masyarakat terhadap pemimpin, dalam melanjutkan pembangunan daerah.
Bahkan, menurut Amran, masyarakat mesti terlibat aktif dalam support yang diberikan. “Agar pemimpin kita itu bisa semakin kuat,” ucapnya.
Kembali ditanya perihal apa yang mesti dilakukan oleh Gubernur Sulsel saat ini, Andi Sudirman Sulaiman, di sisa masa jabatannya, Amran memberikan jawaban bernas.
Baca Juga : Teruji Bisa Mengayomi dan Plural, Komunitas Tionghoa di Sulsel Kembali Dukung Andalan Hati
Seperti diketahui, Sudirman merupakan adik kandung dari Amran yang pernah menjadi Menteri Pertanian Periode 2014-2019.
“Silakan tanyakan sendiri (ke Sudirman),” ucap Amran sembari tersenyum.
“Kenapa? Karena saya juga pernah menjabat. Saat saya menteri, saya katakan: menteri tidak punya keluarga, tidak punya sahabat, tidak punya adik selama 5 tahun. Itu yang saya didikkan kepada adik-adik dan keluarga saya,” tegas Ketua Umum IKA Unhas ini.
Baca Juga : Eks Bupati Tana Toraja Theofilus All Out Menangkan Andalan Hati: Pasangan Ideal Pimpin Sulsel
Makanya, saat Sudirman menjadi pejabat publik di Sulsel, ia mengaku ogah turut mencampuri lebih jauh. Terlebih pada urusan jabatan dan kepentingan yang menyangkut duit.
“Pernah nggak kalian dengar saya minta-minta proyek? Nggak kan,” terangnya.
Baginya, prinsip itu hari terus berlaku. Baik untuk dirinya maupun kepada keluarganya. “Dan silakan cek, masih banyak jejak digitalnya itu. Apakah pada saat saya menjabat menteri harta saya bertambah? Faktanya malah berkurang kan. Jadi clear,” pungkas pengusaha yang namanya melejit karena formulasi racun tikusnya itu.