ABATANEWS, MAKASSAR – Bek jangkung PSM Makassar angkat bicara soal insiden kartu merah yang ia terima saat melawan Persita Tangerang. Kala itu, Yuran dihadiahi kartu merah oleh wasit karena dianggap melakukan protes hingga mengeluarkan kata-kata kasar.
“Kepada keluarga PSM, kemarin adalah hal yang menyedihkan bagiku. Saya menerima kartu merah setelah reaksi dini terhadap pelanggaran keras dari lawan,” bunyi pernyataan Yuran melalui akun Instagram pribadinya, dikutip Selasa (14/3/2023).
Pertandingan itu, berlangsung pada pekan 30 Liga 1 2022-2023 di Indomilk Arena Stadium, Senin (13/3/2023). Kejadian itu bermula saat Yuran hendak merebut bola melalui kaki kanannya.
Baca Juga : PSM Raih Hasil Imbang Atas Semen Padang, Bernardo Tavares Akan Evaluasi Tim
Bola memang mengenai kakinya, tetapi dua pemain Persita Tangerang secara bersamaan berbenturan dengan Yuran. Bahkan, kaki Yuran sempat diinjak pemain lawan tetapi wasit malah menganggap Yuran lah yang melakukan pelanggaran.
“Saya benar-benar minta maaf terhadap reaksi saya tetapi saya ingin mengklarifikasi bahwa saya tidak pernah mengeluarkan kata-kata yang menyinggung kepada wasit,” imbuhnya.
Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Ia pun paham bahwa imbas kartu merah tersebut akan membuatnya absen dalam satu laga selanjutnya. Sanksi itu, belum termasuk dari Komdis PSSI yang bisa saja datang belakangan.
Meski demikian, Yuran meminta agar seluruh suporter tak berkecil hati dengan tak hadirnya ia di laga berikutnya. Yakni, saat PSM menjamu Bhayangkara FC, di Gelora BJ Habibie, Kota Parepare.
“Saya ingin meminta maaf kepada rekan tim saya, kepada staf, dewan, dan pendukung PSM. Saya menunggu anda Jumat di Parepare untuk mendukung tim All Togedher dalam satu pertandingan yang lebih penting,” demikian Yuran Fernandes.
