Jumat, 11 Agustus 2023 20:05

Yenny Soal Cak Imin Ngebet Jadi Cawapres: Gurunya Saja Dikudeta, Apalagi Rakyat

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Rumah Dinas Muhaimin Iskandar, di Widya Chandra, Jakarta, pada Minggu (9/7/2023). (Istimewa)
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Rumah Dinas Muhaimin Iskandar, di Widya Chandra, Jakarta, pada Minggu (9/7/2023). (Istimewa)

ABATANEWS, JAKARTAYenny Wahid blak-blakan soal sosok Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar yang ingin masuk dalam gelanggang Pilpres 2024.

Dalam wawancara eksklusif bersama Rosi di Kompas TV, yang dilihat pada Jumat (11/8/2023), Yenny menyebut, pihaknya tak akan mengerahkan dukungan politiknya kepada Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin.

Menurut Yenny, hal ini masih berkaitan dengan peristiwa masa lalu saat Cak Imin dianggap mengkudeta Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dari kursi Ketua Umum PKB. Yenny merupakan putri kedua dari Gus Dur yang tak lain merupakan salah satu pendiri PKB.

Baca Juga : Temui Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia pada Energi Terbarukan

Gus Dur yang pendiri partai disebut oleh Cak Imin guru politiknya malah dikudeta, apalagi rakyat, susah kan mau milih pemimpin seperti itu nanti,” kata Yenny.

Makanya, Yenny memastikan, Gusdurian (kelompok simpatisan dari Gus Dur) tak akan mendukung kandidat di Pilpres yang menggandeng Cak Imin sebagai cawapres.

Seperti diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto digadang-gadang akan menggandeng Cak Imin sebagai cawapresnya.

Baca Juga : Tiga Hal Yang Disampaikan Presiden Prabowo di APEC Peru

“Tapi kalau sama-sama pengusung kan enggak masalah, nanti kan bisa satu di pinggiran sana satu di pinggiran sini,” imbuhnya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar