ABATANEWS – Turis dari China sudah dibolehkan masuk Bali mulai 14 Oktober 2021. Selain dari China, Bandara I Gusti Ngurah Rai bisa langsung menerima turis dari Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru.
Tapi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno belum puas. Ia ingin mengusulkan tambahan negara yang bisa masuk ke Indonesia khusus Bali. Khususnya dari Eropa.
“Menko Marves (Luhut Pandjaitan) sudah menentukan ada 6 negara yang boleh masuk Bali, tapi kami sedang mengusulkan penambahan negara asal turis asing, khususnya dari Eropa seperti Rusia atau Ukraina,” kata Sandiaga Uno di Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (11/10/2021).
Baca Juga : Pemprov Bali Minta Pemerintah Pusat Setop Pembangunan Hotel-Diskotek
Ada alasan khusus mengapa Sandiaga tengah mengupayakan negara-negara Eropa juga boleh masuk ke Bali melalui penerbangan langsung.
“Negara-negara Eropa, termasuk Eropa Barat, yang kami usulkan, kami nilai banyak memberikan komitmen. Jadi, seandainya dibuka, mereka yang akan mengirimkan (turis asing) dalam bentuk charter flight,” paparnya.
Namun, hingga kini diketahui belum ada permintaan penerbangan ke Indonesia.