ABATANEWS, BARRU — Ribuan jamaah memadati Masjid Agung Nurul Iman Barru pada Tabligh Akbar yang menghadirkan Ustaz Abdul Somad dan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid, Sabtu 15 November 2025. Acara berlangsung khidmat dengan rangkaian tausiyah, doa bersama untuk kemajuan daerah, serta pemberian paket umrah.
Wakil Bupati Barru Abustan yang hadir mewakili Bupati Barru menyampaikan rasa syukur atas kehadiran dua tokoh nasional tersebut. Ia menyebut momentum itu sebagai hari berkah bagi masyarakat Barru.
“Ini kesyukuran bagi kita semua. Kita kedatangan dua tokoh nasional, Pak Nurdin Halid dan Guru kita Ustaz Abdul Somad,” kata Abustan.
Baca Juga : Wakil Bupati Barru Ikuti Pelepasan Pleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya 2025
Ia juga menyampaikan salam dari Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari yang sedang mengikuti Kursus Kepemimpinan Pemerintahan Daerah Lemhannas di Singapura. Menurutnya, bupati berpesan agar acara berlangsung lancar meski diguyur hujan ringan.
Abustan memberi apresiasi kepada Nurdin Halid yang kembali menghadirkan UAS ke Barru. Kedatangan UAS kali ini menjadi yang kedua setelah kunjungan sebelumnya di alun-alun kota.
“Terima kasih dan selamat datang, Pak Ustaz. Suasananya berbeda. Kali ini di Masjid Agung. Insya Allah membawa berkah bagi daerah kita,” ujarnya.
Baca Juga : Pemkab Barru Bersama Forkopimda Rakor Persiapan Natal dan Tahun Baru 2025-2026
Ia menutup sambutan dengan berharap doa khusus dari UAS untuk Barru agar daerah tersebut diberkahi dalam mewujudkan visi Barru Berkeadilan, Barru Maju Berkelanjutan, dan Barru Sejahtera Lebih Cepat.
Sementara itu, Nurdin Halid menegaskan kehadiran UAS sebagai realisasi janji politiknya kepada masyarakat Barru. Ia menyebut kehadiran UAS sebagai bentuk kecintaan terhadap syiar Islam di Sulawesi Selatan.
“Saya berjanji jika dipercaya rakyat, saya akan hadirkan Ustaz Abdul Somad ke Barru. Alhamdulillah hari ini Allah kabulkan,” kata Nurdin Halid.
Baca Juga : Serius Kelola Sampah, Bupati Barru Luncurkan Gerakan Bank Sampah di Tiap Desa
Dalam ceramahnya, UAS menyampaikan pesan tentang pentingnya memaksimalkan peran setiap individu untuk kemaslahatan umat. Ia menegaskan konsep dakwah lewat jabatan, di mana seorang pejabat dapat mencegah kemungkaran melalui kewenangannya, seperti menegakkan aturan zakat bagi ASN dan mendorong salat berjemaah.