ABATANEWS.COM – Aksi bullying atau perundungan diduga dilakukan sejumlah mahasiswa UIN Jambi terhadap mahasiswi saat berada di lift kampus tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Video tersebut viral setelah pertama kali diunggah oleh Cintria melalui akun TikTok-nya @30_juli_2004.
Saat itu, Cintria dan temannya hendak turun menggunakan lift. Namun segerombolan mahasiswa laki-laki yang berada di luar lift sengaja menjahili keduanya sembari tertawa puas.
“Terbully,” ucap seorang mahasiswa.
Baca Juga : Viral Bayi Tertahan di Bidan Karena Orangtua Belum Mampu Lunasi Biaya Persalinan Rp2,5 Juta
“Ingat yang bully namanya Raja,” ujar mahasiswa lain.
Cintria dengan tegas mengatakan bahwa dirinya telah merekam aksi segerombolan mahasiswa laki-laki itu.
“Udah di video kok,” kata Cintria sembari merekam aksi para mahasiswa tersebut.
Baca Juga : Pria Ini Janji Ngesot ke Madura Jika Timnas Indonesia Menang, Kini Ditagih Netizen
Teman Cintria masih terus mencoba menutup lift tapi tombol lift masih terus dimainkan oleh para mahasiswa tersebut. Mereka dengan sengaja memencet tombol berulang kali agar pintu lift tidak bisa menutup. Hal itu membuat Cintria dan temannya tertahan di dalam lift.
Teman Cintria berusaha menggertak segerombolan mahasiswa tersebut, namun tidak diindahkan.
“Udahlah kalian tuh!,” seru mahasiswi berjilbab cokelat terdengar kesal.
Baca Juga : Warga Jepara Habiskan Rp250 Juta untuk Bikin Jembatan Usai Jalan Ditutup Tetangga
Sontak, video tersebut viral dan telah ditonton lebih dari 9,6 juta pengguna TikTok. Video tersebut pun ramai dibagikan ulang di media sosial lainnya. Melihat hal itu, netizen geram dan berharap pihak UIN Jambi memberikan sanksi tegas atas aksi segerombolan mahasiswa tersebut.
“Disini kita bisa simpulkan, dewasa bukan dari umur,” tulis akun @Kiw***.
“Perkumpulan para bocil,” tulis akun @_ti***.
Baca Juga : Fokus Nonton Bola di Handphone, Pria Ini Terjatuh ke Celah Peron KRL
“Gua yg sabarnya setipis tisu udah ngamuk kayaknya,” tulis akun @cia***.
“Maba (mahasiswa baru) kayaknya baru seneng²nya ngerasain kuliah, belum tau aja semester akhir nanti,” tulis akun @ice***.
“Semoga pihak kampus menanggapi hal ini dengan SERIUS!,” tulis akun @Rez***.
Baca Juga : Sambil Menangis, Mega Putri Aulia Minta Pihak TV Tidak Tayangkan Sinetron Lawasnya
Setelah video tersebut viral, Cintria memberikan klarifikasi melalui unggahan terbaru di TikTok-nya.
“Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Nama saya Citria. Saya dari Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Disini saya ingin mengklarifikasi bahwasannya terkait video yang sedang viral di media sosial, terlebih di aplikasi TikTok,” kata Citria dikutip dari video di akun TikTok @30_juli_2004.
Cintria mengatakan bahwa pihak kampus telah memberikan tanggapan atas kejadian tersebut.
Baca Juga : Pengunjung Ini Protes Tarif Masuk Pantai Anyer, Parkir 20 Menit Bayar Rp75 Ribu
“Dari pihak kampus UIN sudah memberikan tanggapan terhadap video tersebut dan besok pagi (Jumat, 13/10/2023) tinggal menunggu waktu dimana saya akan dipertemukan dengan pelaku yang ada di video tersebut,” tambahnya.
Citria menjelaskan bahwa pihak kampus tidak akan membiarkan adanya aksi bullying dan akan memberikan sanksi kepada para pelaku.
“Pihak UIN tidak membiarkan adanya tindakan bully seperti demikian, mereka tetap akan memberikan sanksi sesuai dengan perbuatan yang telah dilakukan oleh anak-anak yang ada di video tersebut,” pungkasnya.
Baca Juga : Beli Mie Ayam, Pembeli Ini Kaget Sendok hingga Garpu Dikenakan Biaya
Tanggapan Pihak Kampus
Melalui akun Instagram resminya @uinjambi.ac.id, pihak UIN STS Jambi buka suara terkait video viral tersebut. Pihak kampus mengatakan sudah mengantongi nama para pelaku dan akan memanggil mereka.
“Pihak UIN Jambi telah mengantongi identitas para pelaku yang terlibat dan akan melakukan pemanggilan hari ini, Jumat 13 Oktober 2023,” tulis pihak UIN Jambi.
Pihak UIN Jambi juga memastikan akan mengambil tindakan tegas atas kejadian ini.
Baca Juga : Viral Artis Korsel Lee Kyung Kyu Nonton Timnas Indonesia vs Arab Saudi di GBK
“Tindakan yang dilakukan oleh oknum mahasiswa ini tentu sangat disesalkan pihak UIN Jambi. Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap kejadian ini serta akan memprosesnya sesuai dengan aturan dan kode etik kampus atas tindakan yang dilakukan oleh para pelaku,” tutup unggahan tersebut.