ABATANEWS.COM – Calon presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengungkit bagaimana ia kalah saat Pilprea sebelumnya. Di mana sebelumnya, Prabowo harus kalah dari Jokowi dalam dua kali Pilpres.
Prabowo menegaskan, dirinya bukanlah orang yang suka menjilat. Pasalnya, meski kalah, dirinya tetap bersahabat dengan Jokowi hingga saat ini.
“Saya ini bukan tukang menjilat, bukan, saya ini 2 kali dikalahkan Pak Jokowi, nah kalian ketawa kan. Kalah itu sedih loh. Lah ketawa lagi kalian ini,” kata Prabowo dalam Dialog Capres Bersama Kadin, Jumat (12/1/2024).
Baca Juga : Temui Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia pada Energi Terbarukan
Bahkan, Prabowo bercerita sempat dimarahi Tim Kampanye usai debat tatkala ia tetap menyapa Jokowi. Menurutnya, sikap yang ia ambil sudah tepat mengingat seluruh yang disampaikan Jokowi memang benar adanya.
“Tim kampanye saya marah-marah sama saya abis debat. Bapak kenapa? ya gimana saya merasa banyak pikiran Pak Jokowi benar, kenapa saya sanggah kalau saya setuju,” ujarnya.
Maka dari itu, dirinya kembali maju pada Pilpres 2024 untuk melanjutkan pembangunan yang dilakukan Presiden Jokowi. Tekad Prabowo semakin besar dengan dukungan koalisi Indonesia Maju.
Baca Juga : Tiga Hal Yang Disampaikan Presiden Prabowo di APEC Peru
“Saya dengan koalisi Indonesia maju Prabowo-Gibran kita tidak malu-malu, kita adalah tim yang ingin melanjutkan apa yang dibangun oleh presiden Jokowi,” tegasnya.
