ABATANEWS – Timnas Indonesia U-20 kembali meraih kemenangan pada laga ujicoba di Turki. Kali ini, Garuda Muda sukses menang 3-2 dari Antalyaspor U-20 usai come back manis yang terjadi di laga yang terlaksana di Limak Arcadia Football Center, Selasa (8/11/2022).
Namun, kemenangan ini bukan berarti Marcelino Ferdinand CS tak memiliki kekurangan. Utamanya, saat babak pertama berlangsung, di mana para pemain Timnas Indonesia U-20 tak berani melakukan adu bodi.
“Pemain Eropa yang kami hadapi kali ini posturnya lebih baik dibandingkan pemain kami. Sebelum main para pemain sudah takut duluan, dan saat main, adu bodi sedikit agak kurang,” ujar Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong usai laga.
Baca Juga : Jelang Lawan Jepang, Shin Tae-yong Minta Hal Ini Kepada Pemain
Di babak pertama itu, pelatih asal Korea Selatan ini memainkan pemain yang jarang mendapat menit bermain. Sehingga menurut STY, hal itu bisa saja terjadi (tak berani adu bodi) karena postur pemain lebih kecil ditambah menit bermain yang diberikan.
Selain itu, Timnas Indonesia U-20 juga harus tertinggal 0-1 dari lawannya. Barulah di babak kedua, dilakukan rotasi dengan memainkan pemain yang memang kerap digunakan STY hingga sukses membalikkan kedudukan.
“Di babak kedua baru pemain yang biasa dimainkan kami mainkan. Akhirnya kami bisa membalikkan skor menjadi 3-2. Saya ingin menguji semua pemain, dan mereka sudah bekerja keras,” imbuh STY.
Baca Juga : Cuma Bawa Pemain Muda di Piala AFF, Shin Tae-yong Tetap Target Masuk Final
Selain masalah adu bodi, STY juga mengomentari penampilan anak asuhnya terkait taktikal di laga tersebut. Salah satunya, mengenai sentuhan bola yang kurang terlihat.
“Sentuhan bola agak kurang, dan itu masih harus dilatih lagi. Itu harus dilakukan masing-masing pemain, tapi waktunya tidak begitu banyak untuk melakukan latihan itu,” pungkasnya.