Jumat, 24 Desember 2021 14:36

Terpilih Jadi Ketum PBNU, Gus Yahya: Said Aqil Guru Saya, Terima Kasih

Gus Yahya mencium tangan Said Aqil di sela-sela acara Muktamar ke-34 PBNU. (Tangkapan Layar YouTube NU)
Gus Yahya mencium tangan Said Aqil di sela-sela acara Muktamar ke-34 PBNU. (Tangkapan Layar YouTube NU)

ABATANEWS, LAMPUNG – KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyampaikan pesan yang begitu menyentuh kepada KH Said Aqil Siroj, usai ditetapkan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Muktama ke-34, di Lampung, pada Jumat (24/12/2021).

Meski berstatus rival dalam kontestasi ini, tapi Gus Yahya tak mau sesumbar. Malahan, Gus Yahya masih begitu menghormati eks Ketua Umum PBNU itu.

Baca Juga : PBNU Desak DPR Dengarkan Suara Rakyat, Kritik Revisi UU Pilkada

“Yang paling awal ingin saya haturkan terima kasih saya adalah kepada guru saya, yang mendidik saya, menggembleng saya, menguji saya, tapi juga membukakan jalan bagi saya dan membesarkan saya, Prof Dr KH Said Aqil Siroj,” kata Gus Yahya di lokasi Muktamar ke-34 .

Bahkan, kakak dari Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas itu mengaku tak bisa menjamin, akan mampu membalas jasa Said Aqil, khususnya selama memimpin PBNU selama 10 tahun.

“Saya tidak tahu apakah akan cukup umur saya untuk membalas jasa-jasa beliau. Kalau ini disebut keberhasilan, sesungguhnya ini adalah akar beliau,” ucapnya.

Baca Juga : Jokowi Ikuti Jalan Sehat Menuju 1 Abad NU, Gus Yahya Tegaskan Loyal Kepada Presiden

“Kalau ada yang patut dipuji dari semua ini, pujian itu milik beliau,” imbuhnya.

Dalam kesempatan ini, Yahya juga bersyukur Muktamar ke-34 NU berjalan lancar. Dia memberi ucapan terima kasih kepada panitia, Banser, hingga Fatayat NU.

“Muktamar yang walaupun penuh dinamika yang kadang-kadang membuat orang di luar sana ketar-ketir, tapi nyatanya begitu dinikmati oleh siapa pun yang ada di muktamar ini,” ucapnya.

Baca Juga : Ketum PBNU Gus Yahya dan Dubes Fadjroel Hadiri Kongres Pemimpin Dunia dan Agama Tradisional di Kazakhstan

Diketahui, dalam Muktamar ke-34 NU ini, Yahya Cholil Staquf mendapatkan 337 suara, sementara Said Aqil Siroj mendapatkan 210 suara.

Dalam Muktamar NU ini, KH Miftachul Akhyar juga ditetapkan sebagai Rais Aam PBNU periode 2021-2026.

Jiwa besar kiayi juga ditunjukkan oleh Said Aqil. Ia pun menyerukan agar mendoakan Gus Yahya untuk bisa amanah dan bekerja lebih baik lagi.

Baca Juga : Menag Yaqut dan Ketum PBNU Gus Yahya Temui Megawati, Apa yang Dibahas?

“Mudah-mudahan Allah beri kekuatan kepada beliau, mampu pimpin PBNU ke depan lebih baik lagi, lebih sempurna lagi,” kata Said Aqil.

“Mari kita lupakan yang terjadi kemarin,” imbuhnya

“Saya akan tetap mendakwahkan Islam, tetap akan menyebarkan Islam yang moderat dan toleran,” pungkas Said Aqil. (*)

Komentar