Jumat, 08 April 2022 09:10

Tak Terima Persipura Turun Kasta, Kompaja Sampaikan 7 Tuntutan ke PSSI

Skuad Persipura Jayapura saat melakoni laga pekan 34 menghadapi Persita Tangerang dan meraih kemenangan 0-3, Kamis (31/3/2022). (foto: Liga 1)
Skuad Persipura Jayapura saat melakoni laga pekan 34 menghadapi Persita Tangerang dan meraih kemenangan 0-3, Kamis (31/3/2022). (foto: Liga 1)

ABATANEWSPersipura Jayapura telah memastikan diri turun kasta ke Liga 2 untuk musim depan. Imbasnya, berbagai protes dilayangkan pihak Persipura Jayapura ke induk sepak bola Indonesia, atau PSSI.

Protes ini, terkait adanya pertandingan dan insiden yang merugikan Tim Mutiara Hitam. Seperti dilakukan manajemen Persipura mengirim hasil investigasi ke PSSI terkait pertandingan Barito Putera versus Persib Bandung yang dianggap ganjal.

Laga itu dianggap kedua kesebelasan ‘bermain mata’ dengan sengaja bermain imbang. Alhasil, poin Barito sama dengan Persipura tetapi menang head to head.

Baca Juga : PSM Makassar Punya Peluang Besar Perlebar Jarak dengan Pesaing di Papan Klasemen

Terbaru, Komunitas Masyarakat Papua (Kopaja) turut melayangkan protes dengan menyampaikan tujuh tuntutan ke PSSI. Tuntutan itu, disampaikan di Jakarta pada Kamis kemarin.

Dalam tuntutan tersebut, pertama adalah meminta PSSI mendiskualifikasi Persib Bandung dan Barito Putera. Karena kedua tim dianggap merusak citra sepak bola Indonesia dengan dugaan ‘sepakbola gajah’.

“Mengembalikan 3 poin Persipura dan menggelar ulang pertandingan Persipura dan Madura United yang waktu itu mestinya digelar,” bunyi tuntutan kedua Kompaja dilansir Jumat (8/4/2022).

Baca Juga : Venue Pekan Kelima Arema FC versus PSM Berubah, Dilaksanakan di Stadion Batakan

Sekedar diketahui, laga Persipura versus Madura United merupakan pekan 22 yang sejatinya terlaksana 21 Februari 2022. Namun tim Persipura tak hadir di stadion jelang melawan tim berjuluk Sapeh Kerap.

Alasan Persipura tak hadir karena ada sebanyak 9 pemain yang dikonfirmasi terjangkit Covid-19. Sebelum laga atau tepatnya 20 Januari, pihak Persipura sejatinya telah mengirimkan surat ke operator Liga 1, PT LIB terkait hasil PCR.

Sayangnya, Persipura tetap dijatuhi sanksi dengan dinyatakan kalah melawan Madura United. Sementara tuntutan ketiga Kompaja, yakni meminta regulasi untuk menambah kuota peserta Liga 1 musim 2022.

Baca Juga : Tavares Harap Laga PSM Lawan Persib Bisa Dihadiri Banyak Suporter

Kemudian tuntutan keempat memulangkan ke negara asalnya dan menjatuhkan sanksi seberat mungkin kepada David Da Silva yang merupakan pemain Persib. Diketahui, adanya tuntutan kepada pemain asal Brazil tersebut karena dianggap sengaja tak mencetak gol di laga melawan Barito Putera.

Dalam rekaman ulang laga, David Da Silva memang berturut-turut mendapatkan peluang matang di depan gawang Barito. Bahkan, ia dipercaya mengeksekusi bola 12 pas tetapi gagal mencetak gol.

Kemudian untuk tuntutan kelima, yakni memberi waktu kepada PSSI untuk menyelesaikan persoalan dalam kurun waktu 7 x 24 jam sejak pernyataan ini dibacakan.

Baca Juga : Mampu Menang di Tiga Laga Beruntun, Tavares: Musim Ini Belum Selesai

Sementara tuntutan keenam, yakni jika tidak diindahkan oleh PSSI, dari Persipura Mania maupun Kompaja mau memobilisasi aksi yang lebih besar. Bahkan, pada tuntutan ketujuh jika permasalahan Persipura tak ditanggapi, akan dibawa ke FIFA.

Komentar