ABATANEWS — Aktor Alec Baldwin secara tidak sengaja menembak mati sutradara sinematografi wanita saat syuting film terbarunya Rust dan melukai sutradara lainnya saat menembakkan senjata di lokasi syuting.
Pria 68 tahun itu sedang syuting adegan untuk film di Bonanza Creek Ranch, dekat kota Santa Fe, New Mexico, ketika pistol meledak sekitar pukul 13:50, melukai fatal direktur fotografi berusia 42 tahun Halyna Hutchins dan penulis-sutradara Joel Souza, 48, terluka parah.
Hutchins – seorang ibu satu anak yang sudah menikah – dilarikan ke Rumah Sakit Universitas New Mexico dengan ambulans udara tetapi kemudian dinyatakan meninggal. Sementara Souza dibawa dengan ambulans ke Pusat Medis Regional Christus St Vincent di mana dia dalam kondisi kritis.
Sementara itu Baldwin dibawa ke kantor detektif Santa Fe untuk diinterogasi tentang penembakan itu. Dia tidak ditangkap dan kemudian dibebaskan tanpa tuduhan – meskipun penyelidikan sedang berlangsung.
Baldwin tampak membungkuk dua kali di tepi jalan dengan kesedihan, dan sambil menangis berbicara dengan seseorang di telepon.
Polisi telah merilis beberapa rincian tentang penembakan itu, hanya mengatakan bahwa senjata penyangga melepaskan semacam ‘proyektil’ yang menghantam Hutchins dan Souza – meskipun tidak jelas persis jenis proyektil apa atau bagaimana proyektil itu bisa dimasukkan ke dalam senjata.
Kantor Sheriff Santa Fe mengatakan pistol itu ditembakkan di tengah-tengah adegan yang sedang difilmkan atau dilatih. Tidak jelas persis bagaimana senjata itu ditembakkan – apakah secara tidak sengaja atau sengaja. Detektif tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Seorang juru bicara Rust Movies Productions LLC menggambarkan kematian itu sebagai ‘kecelakaan’ dan mengatakan itu melibatkan senjata kosong.
Syuting akan dihentikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. Sebuah pernyataan dari perusahaan menambahkan, seluruh pemain dan kru telah benar-benar terpukul oleh tragedi hari ini.
