Jumat, 22 Maret 2024 08:06

STY Beri Penjelasan Soal Gaya Permainan Indonesia Beda di Kualifikasi PD dan Piala Asia

Dokumentasi Timnas Indonesia saat menghadapi Timnas Vietnam di kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua zona Asia Grup F, di SUGBK, Jakarta, Kamis (21/3/2024) (Foto: PSSI)
Dokumentasi Timnas Indonesia saat menghadapi Timnas Vietnam di kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua zona Asia Grup F, di SUGBK, Jakarta, Kamis (21/3/2024) (Foto: PSSI)

ABATANEWS.COM – Gaya Permainan Timnas Indonesia mendapat banyak sorotan di kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, permainan Garuda Nusantara sangat berbeda ketimbang saat tampil di Piala Asia 2023 yang berlangsung di Qatar.

Hal itu terlihat saat Marselino Ferdinand dan kawan-kawan menjamu Vietnam dalam lanjutan Grup F pitaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Kamis malam (21/3/2024). Meski menang 1-0, namun permainan Indonesia tidak begitu rapih dalam mengalirkan bola.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan jelas gaya permainan anak asuhnya sangat berbeda pada laga tersebut. Sebab jelang pertandingan, tim hanya melakukan persiapan beberapa hari saja.

Baca Juga : Ada Ivar, Justin Hingga Rafael, Ini Daftar Sementara Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF

“Di Piala Asia kemarin kami lebih dulu berlatih di Turki selama 20 hari. Jadi pemain bisa menampilkan yang terbaik,” ungkap Shin Tae-yong usai laga.

Persiapan Indonesia di Piala Asia 2023 memang sangat panjang hingga melakukan TC di Turki. Bahkan, Garuda Nusantara sempat melakukan uji coba sebanyak tiga laga masing-masing menghadapi Libya dua kali dan Iran sekali sebelum akhirnya tampil di Piala Asia.

“Tapi kali ini (Kualifikasi Piala Dunia 2026) pemain hanya punya waktu 3 hari untuk berlatih bersama. Sehingga secara penerapan taktik tidak aksimal,” jelas pelatih asal Korea Selatan itu.

Baca Juga : Viral Artis Korsel Lee Kyung Kyu Nonton Timnas Indonesia vs Arab Saudi di GBK

Adanya sejumlah pemain yang baru bergabung seperti Jay Idzes hingga Nathan Tjoe juga mempengaruhi permainan Indonesia. Kedua pemain ini, turut mendapat kesempatan bermain sejak menit pertama.

Selain itu, Shin juga menyoroti gol Indonesia yang dihasilkan Egy Maulana Fikri. Baginya, dari pemain Dewa United itu bukanlah suatu kebetulan. “Gol Egy bukanlah keberuntungan. Karena itu bagian dari taktik yang memang dilatih,” imbuh Shin.

Adapun kemenangan ini membawa Indonesia naik ke posisi kedua klasemen Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan koleksi 4 poin. Selanjutnya, Indonesia akan kembali berhadapan dengan Vietnam di My Dinh National Stadium pada Selasa 26 Maret mendatang.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar