Sabtu, 20 Januari 2024 16:06

STY Beri Alasan Soal Permainan Indonesia Berbeda di Babak Pertama dan Kedua saat Lawan Vietnam

STY Beri Alasan Soal Permainan Indonesia Berbeda di Babak Pertama dan Kedua saat Lawan Vietnam 

ABATANEWS.COM – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengakui ada perbedaan pola permainan anak asuhnya di babak pertama dan kedua saat melawan Timnas Vietnam. Pertandingan itu, terjadi di matchday kedua Grup D, Piala Asia di Abdullah Bin Khalifah Stadium, Jumat (19/1/2024).

Dimana pada babak pertama, Garuda Nusantara mampu tampil menekan sepanjang laga. Mereka bahkan tak membiarkan pemain Vietnam leluasa memainkan bola.

Pressing tinggi juga diterapkan Sandy Walah dan kawan-kawan. Akibatnya, permainan Vietnam tak berkembang bahkan harus kebobolan melalui titik putih yang dicetak Asnawi Mangkualam di menit 42.

Baca Juga : Ada Ivar, Justin Hingga Rafael, Ini Daftar Sementara Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF

Sementara babak kedua, Vietnam tampil lebih ngotot dan menekan hingga merepotoan lini belakang Indonesia. Anak asuh Shin sendiri, hanya mampu menjaga kedalaman Pertahanan dan mengandalkan serangan balik.

Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, perbedaan pola permainan Indonesia di babak pertama dan kedua karena faktor pengalaman. Kami adalah tim muda, jadi agak kurang berpengalaman. Itulah mengapa penampilan di dua babak berbeda,” ucap Shin Tae-yong dikutip laman PSSI, Sabtu (20/1/2024).

Memang, Indonesia menjadi negara peserta Piala Asia 2023 yang menempati posisi pertama dengan daftar pemain mudanya. Jika dirata-ratakam, usia pemain Indonesia yakni 24 tahun.

Baca Juga : Viral Artis Korsel Lee Kyung Kyu Nonton Timnas Indonesia vs Arab Saudi di GBK

Pemain termuda yang dimiliki Indonesia adalah Marselimo Ferdinand hingga Hokky Charaka. Namun lanjut Shin, meski pemain termuda, Timnas Indonesia memiliki tekad untuk bisa meraih kemenangan di Piala Asia.

Salah satu kemenangan yang diraih yakni dengan menumbangkan Vietnam di match kedua Grup D Piala Asia. Bahkan, Vietnam tak mampu mencetak gol balasan terutama di babak kedua meski telah melakukan serangan bertubi-tubi.

“Meski kami kurang pengalaman, tetapi bermain dengan tekad ingin menang. Para pemain dengan segala cara mempertahankan skor,” pungkas Shin Tae-yong.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar