Senin, 22 November 2021 13:03

Sebulan Hilang, Petenis China Peng Shuai Akhirnya Beri Kabar

Getty Images
Getty Images

ABATANEWS – Peng Shuai akhirnya muncul ke publik. Petenis asal China itu sempat hilang, usai mengungkap pengakuan mengejutkan soal pelecehan seksual yang dialaminya dari mantan Wakil Presiden China, Zhang Gaoli.

Presiden Olimpiade, Thomas Bach memastikan Peng Shuai baik-baik saja. Dikutip dari CNN, Thomas telah melakukan panggilan video dengan petenis ganda mantan nomor 1 dunia itu selama 30 menit.

Saat panggilan video, Peng Shuai ditemani oleh pejabat olahraga China Li Lingwei dan Ketua Komisi Atlet IOC Emma Terho.

Baca Juga : China Cabut Aturan Karantina Bagi Warga Negara Asing

“Saya lega melihat Peng Shuai baik-baik saja, yang menjadi perhatian utama kami,” kata Terho.

Pemain 35 tahun itu hilang kontak sejak 2 November, setelah mengungkap peristiwa traumatiknya itu laman media sosial Weibo. Status yang dibuatnya pun kini telah dihapus.

“Dia tampak santai. Saya menawarkan dukungan kami dan untuk tetap berhubungan kapan pun dia mau, yang jelas dia hargai,” katanya.

Baca Juga : Taiwan Siap Perang dengan China

Peristiwa pelecehan yang dialami oleh Peng Shuai diakuinya terjadi 3 tahun lalu. Rumor yang beredar, wanita cantik itu hilang karena berpotensi membongkar skandal petinggi Partai Komunis itu Zhang Gaoli yang merupakan kerabat dekat penguasa China, Xi Jinping.

Komunitas internasional di jagat media sosial juga menggemakan tagar #WhereIsPengShuai. Aksi ini sebagai bentuk solidaritas atas hilangnya peraih dua gelar grand slam itu.

Steve Simon, ketua Women Tennis Association, mengaku kekhawatiran soal kondisi Peng Shuai akan tetap ada. WTA, bersama PBB, sendiri telah menyerukan penyelidikan lebih dalam atas apa yang menimpa Peng Shuai.

Baca Juga : Pemerintah Belum Setuju Biayai Pembengkakan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

“Masih belum jelas apakah dia bebas dan mampu membuat keputusan dan mengambil tindakan sendiri, tanpa paksaan atau campur tangan pihak luar,” kata Simon. (*)

Komentar