ABATANEWS, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto akan mengambil langkah untuk menentukan nasib tarif inpor barang untuk masuk ke Amerika Serikat (AS).
Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan mengatakan langkah yang akan diambil Presiden Prabowo dengan segera mengirimkan tim negosiasi ke AS.
“Jadi tim ini akan bertugas melakukan negosiasi terkait kebijakan kenaikan tarif impor AS menjadi 32 persen. Nanti ada tim yang dalam waktu yang akan berangkat (ke AS),” kata Budi kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (15/4/2025).
Baca Juga : Presiden Prabowo Akan Lepas Langsung Jemaah Haji Kloter Pertama 2 Mei
Budi menjelaskan, pemerintah saat ini tengah fokus membahas kenaikan tarif impor AS. Dalam waktu dekat pun akan ada rapat khusus untuk membahas negosiasi dengan AS perihal ini.
Nantinya, negosiasi akan dibagi ke dalam tiga klasifikasi. Tim yang diutus tersebut akan menawar mengenai tarif impor, non tarif, serta investasi AS ke Indonesia.
“Ada, klasifikasi yg terkait dengan tarif, non tarif dan investasi. (Semua) sudah dirumuskan,” pungkaanya.
Baca Juga : Menko Perekonomian Airlangga Ungkap Trif Impor Teksit Ke AS Diaptok 47 Persen
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif impor barang ke AS kepada seluruh negara pemasok. Termasuk Indonesia, dikenakan tarif 32 persen.
Namun, Donald Trump mengumumkan penanggugan sementara tarif yang ditetapkan selama 90 hari. Sebaliknya, barang-barang Indonesia yang masuk ke AS hanya dikenakan sebesar 10 persen.
