ABATANEWS, LAMPUNG – Ke depan, kegiatan keagamaan berkemungkinan akan dilakukan dengan metaverse. Hal itu disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka acara Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU), di Lampung, pada Rabu (22/12/2021).
Dalam sambutannya, NU diharapkan bisa mengantisipasi kemajuan teknologi dunia yang begitu pesat ini. Sebab, kata Jokowi, cepat atau lambat, metaverse akan mengubah perilaku manusia.
“Nanti semuanya, dakwah akan virtual, pengajian virtual. Jadi betul-betul ketemu seperti ini bukan seperti sekarang yang masih video conference,” kata Jokowi dalam siaran video di channel YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga : Jokowi Teken Perpres Jaminan Kesehatan Seumur Hidup Bagi Mantan Menterinya
“Metaverse akan mengubah, saya tidak tahu apakah pandemi ini menjadi dipercepat 5 atau 10 tahun tapi pasti datang. Oleh sebab itu, kita semua harus siap dan kita bersama-sama NU untuk peradaban dunia, dan Indonesia sekarang juga memimpin G20 juga ingin mempengaruhi kebijakan dunia yang berpihak pada negara miskin dan berkembang, kepada negara kecil dan kepulauan dalam segala hal, utamanya dalam digitalisasi, perubahan iklim dan ekonomi hijau,” tuturnya.
Jokowi juga menyentil tema yang diangkat pada Muktamar kali ini “Berkhidmat untuk Peradaban Dunia”.
“Dan NU dalam temanya ‘Berkhidmat untuk Peradaban Dunia’, hati-hati peradaban memang harus kita pengaruhi agar maslahat bagi umat manusia di seluruh dunia khususnya di negara Indonesia. Jadi, hati-hati menyikapi ini,” tambah Jokowi.
Baca Juga : Berikut Agenda Presiden Jokowi Jelang Purnatugas, Akan ke IKN Besok
Jokowi juga mengisahkan kembali saat pertama kali diperkenalkan dengan dunia metaverse oleh pendiri Facebook Mark Zuckerberg pada tahun 2016 lalu. Kala itu, Jokowi yang diajak bermain pingpong lewat virtual reality headset atau Oculus.
“Saya diajak saat itu, main pingpong. Tapi tidak ada meja dan bolanya. Pakai kacamata oculus kemudian main bersama. Sama kayak main ping pong persis 100 persen. Keringetan juga,” jelas Presiden Jokowi.
Presiden melanjutkan, Zuckerberg membisikan kepadanya bahwa apa yang dilakukannya tadi adalah baru awal. Semuanya nanti akan virtual, dan konsep metaverse diperkenalkannya.
Baca Juga : Media Asing Ramai Nyinyirin Kaesang yang Gagal Maju Pilkada, Ungkit Jet Pribadi
“Kantor, Restourant, wisata, mall, semuanya virtual,” jelas dia.
Seiring berjalannya waktu, yang dikatakan Zuckerberg betul-betul terjadi. Dia meluncurkan Meta beberapa waktu lalu. Dia berencana menghadirkan dunia maya yang bisa menjadi tempat semua orang bertemu secara virtual. (*)
